Bukan PHP! Harga Emas Antam Nanjak Lagi
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan produksi PT Antam Tbk (ANTM) menguat tipis pada perdagangan hari ini (18/3/2022). Pergerakan emas Antam cenderung mengikuti pergerakan harga emas dunia yang naik 0,76% pada perdagangan kemarin.
Melansir data dari situs resmi milik PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan produk 1 gram di Rp 991.000/batang, naik Rp 5.000/gram atau 0,5% dibandingkan kemarin.
PT Antam menjual emas mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga jual tersebut belum termasuk pajak 0,9% bagi pembelian tanpa menggunakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan 0,45% dengan NPWP.
Berikut daftar lengkap harga emas batangan di Butik LM Graha Dipta Pulo Gadung, berdasarkan situs logammulia.com.
Berat | Harga Dasar | Harga NPWP (+Pajak 0.45%) | Harga Non NPWP (+Pajak 0.90%) |
0.5 gr | Rp 545,500 | Rp 547,500 | Rp 549,500 |
1 gr | Rp 991,000 | Rp 995,000 | Rp 999,000 |
2 gr | Rp 1,922,000 | Rp 1,930,000 | Rp 1,939,000 |
3 gr | Rp 2,858,000 | Rp 2,870,000 | Rp 2,883,000 |
5 gr | Rp 4,730,000 | Rp 4,751,000 | Rp 4,772,000 |
10 gr | Rp 9,405,000 | Rp 9,447,000 | Rp 9,489,000 |
25 gr | Rp 23,387,000 | Rp 23,492,000 | Rp 23,597,000 |
50 gr | Rp 46,695,000 | Rp 46,905,000 | Rp 47,115,000 |
100 gr | Rp 93,312,000 | Rp 93,731,000 | Rp 94,151,000 |
250 gr | Rp 233,015,000 | Rp 234,063,000 | Rp 235,112,000 |
500 gr | Rp 465,820,000 | Rp 467,916,000 | Rp 470,012,000 |
1000 gr | Rp 931,600,000 | Rp 935,792,000 | Rp 939,984,000 |
Harga emas menguat didukung oleh penurunan indeks dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil obligasi pemerintah AS. Di sisi lain, investor mencermati perkembangan dialog damai antara Rusia dan Ukraina.
Dolar AS yang melemah dan konflik di Ukraina yang tak kunjung usai membuat orang-orang mulai menumpuk emas, kata Miguel Perez-Santalla, kepala penjualan dan pemasaran perdagangan di Heraeus Metals Management.
Dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah AS turun setelah Federal Reserve menaikkan suku bunga acuan sebesar seperempat poin menjadi 0,25%-0,5%. Kenaikan ini sesuai dengan ekspektasi pasar sebelumnya.
Kenaikan suku bunga AS biasanya cenderung menekan emas karena meningkatkan biaya peluang memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil. Namun, kebijakan saat ini sudah diantisipasi pasar sebelumnya dan lebih rendah dari perkiraan awal tahun sebesar 0,5 poin kenaikan
"Jika Anda harus melihat satu hal untuk mendorong Anda bahwa kenaikan ini telah berhasil, Anda akan melihat aliran ETF (Exchange-Traded Fund), dan itu benar-benar positif," kata analis independen Ross Norman. Kepemilikan ETF emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust, telah naik ke level tertinggi sejak Maret 2021 di 1.070,53 ton.
Analis teknikal Reuters Wang Tao berpendapat harga emas dunia berpeluangbullish. "Harga emas di pasarspotdapat melambung lebih tinggi ke zona US$ 1.960-1.979/troy ons, karena telah menemukansupportkuat di US$ 1.890/troy ons," kata Wang dalam risetnya.
(ras)