Meningkat, AXA Mandiri Bayar Klaim Rp 4,8 T di 2020

Jakarta, CNBC Indonesia - AXA Mandiri mencatat klaim yang dibayarkan sepanjang tahun 2020 mencapai Rp 4,8 triliun. AXA Mandiri juga membayar klaim yang berkaitan dengan kondisi covid-19 seperti saat ini.

Direktur AXA Mandiri, Joshua Rudi Nugraha mengatakan, sesuai dengan data AAJI dan data OJK, tahun 2020 di mana saat terjadi pandemi covid-19, premi yang diterima perusahaan selama tahun 2020 mengalami kenaikan.

"Artinya kebutuhan asuransi menjadi hal yang penting. Meningkat terus bukannya turun, padahal penghasilan turun," katanya dalam Intimate Gathering AXA Mandiri "Proteksi Hebat, Keuangan Kuat!" secara virtual, Kamis (19/8/2021).

Dia juga mengatakan, total klaim juga mengalami kenaikan seiring dengan premi yang diterima seluruh perusahaan asuransi yang mencapai Rp 151 triliun. Artinya risiko yang terjadi dalam kehidupan masyarakat juga meningkat.

Baca: Membedah Proteksi Keuangan di Tengah Pandemi

"Tapi tidak masalah, itulah tujuannya asuransi," katanya.

Selanjutnya, sepanjang 2020 hingga sekarang AXA Mandiri juga mencatat klaim yang dibayarkan terkait Covid-19 mencapai Rp 85 miliar. Kemudian ada 23 RS rujukan hingga sebanyak 35 ribu tenaga kesehatan yang terlibat dengan AXA Mandiri.

Pandemi saat ini juga membuat AXA Mandiri harus melakukan inovasi. Ada dua layanan yang diberikan oleh nasabahnya. Pertam yaitu gratis biaya rujukan ke RS.

Kemudian yang kedua adalah layanan isolasi mandiri meskipun dilakukan di rumah, bukan di fasilitas kesehatan. Ada 5 hal yang ditanggung dalam layanan isolasi mandiri ini.

"Pertama biaya uji swab PCR. Kedua biaya konsultasi dokter, pemeriksaan diagnostik laboratorium, obat vitamin dan suplemen, dan terakhir katering untuk makanan sehat," pungkasnya.

Baca: Ini Alasan Asuransi Urgent Dimilik Pada Saat Pandemi Covid-19

(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Alasan Asuransi Urgent Dimiliki Pada Saat Pandemi Covid