
Top Banget! Harga Emas Antam Meroket Lagi ke Rp 924.120/gram

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Antam hari ini, Rabu (21/7/2020) naik Rp 19.000 atau 2,1% menjadi Rp 924.120/gram. Emas Antam membukukan rekor baru yang terdongkrak oleh stimulus lebih lanjut dari sejumlah bank sentral dunia, sehingga mendukung permintaan logam emas sebagai safe haven.
Stimulus jumbo yang diberikan bank sentral maupun pemerintahan secara global menjadi pendukung harga emas untuk menguat lantaran adanya ancaman inflasi yang nyata ke depannya. Emas sebagai aset lindung nilai (hedge) jadi kebanjiran permintaan ketika ada ancaman inflasi yang tinggi dan penurunan nilai tukar mata uang.
Sebelumnya, pada perdagangan Selasa kemarin (21/7/2020) harga emas logam mulia acuan yang diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) ini juga mengalami kenaikan Rp 7.000 ke Rp 905.120 dari harga Senin yang berada di Rp 898.120/gram.
Adapun khusus harga 1 gram emas Antam hari Rabu ini (22/7/2020) melambung Rp 19.000atau 1,97% menjadi Rp 982.000/gram setelah lonjakan 0,73% ke Rp 963.000/gram pada hari Selasa kemarin.
Berdasarkan pencatatan data harga Logam Mulia di gerai Jakarta Gedung Antam di situs logammulia milik Antam hari ini, harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram juga naik 2,1% berada di Rp 92,412 juta per batang dari harga sebelumnya Rp 90,512 juta per batang.
Emas Antam kepingan 100 gram lumrah dijadikan acuan transaksi emas secara umum, tidak hanya emas Antam. Harga emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda.
Di sisi lain, harga beli kembali (buyback) emas Antam hari ini juga meroket 2,09% atau sebesar Rp 18.000 ditetapkan pada Rp 881.000/gram, dari posisi kemarin Rp 863.000/gram. Harga itu menunjukkan harga beli yang harus dibayar Antam jika pemilik batang emas bersertifikat ingin menjual kembali investasi tersebut.
Harga dan ketersediaan emas di tiap gerai bisa berbeda. Harga emas tersebut akan dikenakan biaya PPh 22 (Pajak Penghasilan Pasal 22 atas emas batangan). Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45% (untuk pemegang NPWP dan 0,9% untuk non NPWP).
Harga Emas Antam 22 Juli 2020
![]() Emas Antam |
Kenaikan harga emas Antam seiring dengan penguatan harga emas dunia di pasar spot pada penutupan perdagangan hari Selasa kemarin (Rabu pagi waktu Indonesia) yang naik sebesar US$ 26,18 atau 1,44% ke level US$ 1.841,58/troy ons dari US$ 1.815,4/troy ons, melansir dari Refinitiv.
Sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman bulan Agustus juga terpantau menguat US$ 26,50 atau sekitar 1,5% ke level US$ 1.843,90/troy ons, melansir dari RTTNews.
Lonjakan harga emas tersebut terjadi setelah para pemimpin Uni Eropa menyetujui paket tindakan yang senilai 1,8 triliun euro untuk mengatasi sifat luar biasa dari situasi ekonomi dan sosial yang ditimbulkan oleh pandemi virus corona.
Setelah empat hari pembicaraan di Brussels, para pemimpin UE menyetujui paket stimulus senilai 750 miliar euro. Dengan demikian, blok tersebut akan bersama-sama menerbitkan utang yang akan diberikan kepada negara-negara anggota yang paling terpukul oleh Covid-19.
Dari rencana pemulihan 750 miliar euro, 390 miliar euro akan dalam bentuk hibah dan 360 miliar euro dari pinjaman suku bunga rendah. Sekarang, kesepakatan itu harus disetujui oleh parlemen dari 27 negara anggota.
Stimulus tersebut dapat menimbulkan ancaman inflasi yang sekaligus menguntungkan bagi instrumen logam emas yang dianggap sebagai lindung nilai atau aset safe haven di tengah ketidakpastian ekonomi.
"Orang menggunakan emas sebagai aset safe-haven dan juga banyak yang percaya bahwa inflasi akan naik di kuartal mendatang," kata Phil Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures di Chicago, melansir Reuters.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(har/har)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lumayan Naik Seceng! Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 853.120/gr