
Masih Suram Nih! Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan Rp 880.120

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Antam hari ini, Selasa (14/7/2020) stagnan di level Rp 880.120/gram di tengah sentimen beragam antara lonjakan kasus virus corona di seluruh dunia dan ketegangan AS-China karena sengketa di Laut China Selatan (LCS) di imbangi dengan penguatan dolar AS.
Sebelumnya, pada perdagangan Senin kemarin (13/7/2020) harga emas logam mulia acuan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik 0,11% sebesar Rp 1.000 dari harga Sabtu yakni Rp 879.120/gram.
Adapun khusus harga 1 gram emas Antam di Butik Emas LM Pulo Gadung hari ini Selasa (14/7/2020) tidak berubah pada Rp 938.000/gram setelah naik Rp 1.000 alias seceng dari Rp 937.000/gram pada hari Sabtu kemarin.
Berdasarkan pencatatan data harga Logam Mulia di gerai Jakarta Gedung Antam di situs logammulia milik Antam hari ini, harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram juga sama dari hari sebelumnya berada di Rp 88,012 juta per batang.
Di sisi lain, harga beli kembali (buyback) emas Antam hari ini tidak berubah ditetapkan pada Rp 836.000/gram. Harga itu menunjukkan harga beli yang harus dibayar Antam jika pemilik batang emas bersertifikat ingin menjual kembali investasi tersebut.
Harga dan ketersediaan emas di tiap gerai bisa berbeda. Harga emas tersebut akan dikenakan biaya PPh 22 (Pajak Penghasilan Pasal 22 atas emas batangan). Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45% (untuk pemegang NPWP dan 0,9% untuk non NPWP).
Harga Emas Antam 14 Juli 2020
![]() Emas Antam |
Kendati harga emas Antam stagnan pada hari ini, namun harga emas dunia di pasar spot pada pentupan perdagangan hari Senin (13/7/2020) atau Selasa pagi waktu Indonesia justru naik sebesar US$ 4,4 atau 0,24% ke level US$ 1.802,71/troy ons dari harga penutupan hari jumat (10/7/2020) pada US$ 1.798,31/troy ons sebelumnya, melansir dari Refinitiv.
Sementara pada hari Selasa ini (14/7/2020) harga emas dunia di pasar spot sedikit tergelincir untuk diperdagangkan di bawah level US$ 1.800/oz karena dolar yang lebih kuat, meskipun kekhawatiran tentang melonjaknya kasus virus corona di seluruh dunia dan ketegangan Sino-AS mendukung harga emas.
Indeks dolar naik 0,1% terhadap para pesaingnya, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(har/har)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lumayan Naik Seceng! Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 853.120/gr