IHSG Bertahan di Level 8.600, Asing Diam-Diam Akumulasi Saham Ini

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Kamis, 04/12/2025 06:50 WIB
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia — Investor asing mencatat net buy Rp 70,3 miliar pada perdagangan kemarin, Rabu (3/12/2025). Asing membukukan total pembelian Rp 6,05 triliun dan penjualan Rp 5,98 triliun. 

MD Entertainment (FILM) menjadi saham yang paling banyak dibeli asing dengan net buy Rp 481,2 miliar. Sebanyak Rp 268,8 miliar di antaranya dilakukan di pasar negosiasi. 

Selain itu Bank Mandiri (BMRI) mencatat net buy Rp 194,8 miliar dan Sinergi Inti Andalan Prima Rp 140,4 miliar. Selengkapnya berikut 10 saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan kemarin:


  1. PT MD Entertainment Tbk (FILM) - Rp 481,2 miliar
  2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) - Rp 194,8 miliar
  3. PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) - Rp 140,4 miliar
  4. PT Sentul City Tbk (BKSL) - Rp 95,9 miliar
  5. PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) - Rp 84,2 miliar
  6. PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) - Rp 72,4 miliar
  7. PT Astra International Tbk (ASII) - Rp 46,3 miliar
  8. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) - Rp 45,1 miliar
  9. PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGAS) - Rp 41,4 miliar
  10. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) - Rp 37,2 miliar

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir terkoreksi 5,26 poin atau turun tipis 0,06% ke level 8.611,79 pada penutupan perdagangan kemarin, Rabu (3/12/2025). Indeks berbalik arah pada sesi kedua, setelah sempat dibuka menguat pada sesi pertama.

Sebanyak 328 saham naik, 316 turun, dan 160 tidak bergerak. Nilai transaksi mencapai Rp 21,28 triliun yang melibatkan 47,10 milair saham dalam 2,74 juta kali transaksi.

Mayoritas sektor perdagangan bergerak di zona merah, dengan pelemahan paling dalam dicatatkan oleh sektor energi dan barang baku. Adapun sektor teknologi dan properti mencatatkan kenaikan tertinggi hari ini.

Emiten blue chip tercatat membebani kinerja IHSG hari ini. Saham-saham yang berkontribusi signifikan terhadap pelemahan IHSG hari ini termasuk DSSA, BBRI, BBCA, AMMN dan CUAN.

Adapun emiten-emiten yang mampu jadi penahan IHSG turun lebih dalam termasuk DCII, MORA, BMRI, TLKM dan BYAN.


(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Efek Purbaya Masih Kuat, IHSG Bisa Tembus 8.700 di Akhir Tahun