Perusahaan Sarang Burung Walet (RLCO) IPO, Ada Nama Eks Dirut BUMN

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Selasa, 25/11/2025 08:03 WIB
Foto: PT. Abadi Lestari Indonesia. (Dok. Abadi Lestari Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Abadi Lestari Indonesia berencana melakukan penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO). Mengutip prospektus, perusahaan mengincar maksimal Rp105 miliar, melalui 625 juta saham dengan harga penawaran saham sebesar Rp150 hingga Rp168 per saham.

Calon emiten yang akan menggunakan kode saham RLCO ini merupakan holding dari merk Realfood, produk premium untuk kesehatan. Saat ini, ekspor sarang burung walet olahan ke pasar China dilakukan oleh Abadi Lestari Indonesia, sedangkan ekspor ke pasar non-China dijalankan melalui entitas anak.


Merinci prospektus RLCO, ada nama eks direktur utama BUMN pada susunan pengurusnya. Yakni, bankir senior eks direktur utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), Achmad Baiquni selaku Komisaris Utama Abadi Lestari Indonesia.

Baiquni menjabat sebagai dirut BNI dari tahun 2015 hingga 2020. Lulusan Universitas Padjadjaran, ia meniti karirnya di BNI sejak tahun 1984.

Setelah lebih dua puluh tahun berkarir di bank pelat merah itu, Baiquni beberapa kali diangkat menjadi direksi di sana. Ia kemudian sempat menjadi berlabuh ke bank pelat merah lainnya, yaitu sebagai direktur keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) pada tahun 2010 hingga 2015.

Secara rinci, jejak Baiquni di direksi bank pelat merah adalah sebagai Direktur Utama BNI (2015-2020), Direktur Keuangan BRI (2010 - 2015), Direktur Bisnis Usaha Kecil Menengah dan Syariah BNI (2008-2010), Direktur Korporasi BNI (2006 - 2008), dan Direktur Konsumer BNI (2003-2006).

Di RLCO, Baiquni baru diangkat sebagai komisaris utama pada tahun ini.

Namun begitu, jejaknya di perusahaan bidang makanan tidaklah baru. Baiquni menjabat sebagai komisaris independen di pengelola KFC dan Taco Bell, PT Fast Food Indonesia Tbk. (FAST) pada tahun 2021 hingga 2025.

Lahir tahun 1957, Baiquni memperoleh gelar Sarjana Ekonomi (S1) dari Universitas Padjadjaran dan Sarjana (S2) dari Business Management, Asian Institute of Management, Makati, Filipina.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Ini Bintang IPO 2025: Sahamnya Sudah Terbang 3.300%!