Jelang Pengumuman BI Rate, IHSG Dibuka Naik 0,27%
Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 22,43 poin atau 0,27% ke level 8.385,70. Sebanyak 266 saham naik, 111 turun, dan 580 tidak bergerak.Â
Nilai transaksi pagi ini mencapai Rp 489,2 miliar, melibatkan 854,7 juta saham dalam 68.430 kali transaksi.Â
Adapun pelaku pasar perlu mencermati sejumlah sentimen pasar hari ini, terutama dari pengumuman BI rate.
Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan kebijakan suku bunga pada hari ini, Rabu (19/11/2025). Berdasarkan hasil polling yang dihimpun CNBC Indonesia, pasar memperkirakan BI akan kembali menahan suku bunga acuannya pada RDG November ini.
Sepanjang 2025, BI telah memangkas suku bunga sebanyak lima kali, masing-masing 25 bps pada Januari, Mei, Juli, Agustus, dan September. Total pemangkasan mencapai 125 bps, dari 6,00% di akhir 2024 menjadi 4,75% saat ini.
Polling CNBC Indonesia terhadap 12 lembaga/institusi keuangan menunjukkan hasil yang sangat solid. Seluruh responden memperkirakan BI akan mempertahankan BI Rate di level 4,75% pada RDG kali ini.
Hasil konsensus yang kompak ini mencerminkan pandangan bahwa kondisi saat ini belum memberikan ruang yang memadai bagi BI untuk melanjutkan pelonggaran kebijakan.
Sementara itu, pasar Asia masih dalam tekanan pagi ini. Indeks acuan Jepang, Nikkei 225, turun 0,36% pada pembukaan, sementara indeks Topix turun 0,26%. Sektor teknologi menyeret indeks Nikkei 225 lebih rendah pada awal perdagangan, dipimpin oleh produsen peralatan pengujian semikonduktor, Advantest, yang turun lebih dari 4%. Perusahaan semikonduktor, Renesas, juga turun hampir 5%.
Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,67%, dan Kosdaq berkapitalisasi kecil turun 1,02%. Saham-saham unggulan di indeks, Samsung Electronics dan SK Hynix, masing-masing turun 2,25% dan 2,46%. Berbeda arah, ASX/S&P 200 Australia naik 0,11%.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BI Rate Turun Jadi 5,25%, IHSG Naik Menuju 7.200