IHSG Masih Volatil, Deretan Saham Ini Menarik Buat Dilirik

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
15 October 2025 09:11
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (10/9/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (10/9/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah tajam pada perdagangan Senin (14/10), turun sebesar 1,95% ke level 8.066,52.

Sejumlah saham seperti DSSA (+2,09%), FILM (+13,93%), dan ENRG (+8,54%) menjadi leading movers di tengah tekanan pasar. Sebaliknya, saham BBRI (-3,01%), BRPT (-6,41%), dan CUAN (-13,00%) tercatat sebagai lagging movers yang membebani indeks.

Tekanan jual asing juga cukup besar, dengan net sell di pasar reguler mencapai Rp1,32 triliun, dan secara total di seluruh pasar sebesar Rp1,36 triliun. Dari sisi sektoral, 10 dari 11 sektor ditutup melemah, di mana sektor transportasi mengalami pelemahan -3,99%, sementara sektor properti menjadi satu-satunya yang bergerak stabil +0,03%.

Dari dalam negeri, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan perpanjangan fasilitas PPN DTP 100% untuk pembelian properti residensial tapak maupun susun baru hingga 31 Desember 2027.

Insentif ini hanya berlaku untuk rumah dengan harga jual maksimal Rp5 miliar dan dasar pengenaan pajak hingga Rp2 miliar. Pemerintah menargetkan kebijakan ini dapat mendorong penjualan hingga 40.000 unit properti per tahun, menjadi katalis positif bagi saham properti seperti BSDE, CTRA, MTLA, SMRA, dan PWON.

Sementara itu, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) resmi mengumumkan harga pelaksanaan rights issue di level Rp15.000 per saham, dengan target perolehan dana mencapai Rp16,73 triliun dari penerbitan 1,12 miliar saham baru.

Berikut adalah rekomendasi saham hari ini oleh Investasiku:

INDY

Buy 2330-2360

TP 2420-2470

SL 2150

[Gambas:Produk Investasi by Investasiku]



SOLA 

Buy 154-157

TP 160-166

SL 142

[Gambas:Produk Investasi by Investasiku]



NCKL 

Buy 1180-1195

TP 1215-1235

SL 1100

[Gambas:Produk Investasi by Investasiku]

Disclaimer: Segala analisis dan rekomendasi saham dalam artikel ini bersifat informatif sekaligus bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan berinvestasi sepenuhnya berada di tangan masing-masing investor sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan pribadi. Selamat berinvestasi secara bijak.

(fsd/fsd) Next Article Pandangan Bos OJK Soal Dampak Perang Israel, AS, dan Iran ke IHSG

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular