Video

Produk Asuransi Parametrik Bencana Rilis 2026, Industri Siap Jalankan?

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
Selasa, 14/10/2025 08:27 WIB
Jakarta, CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah Indonesia berencana merilis asuransi parametrik bencana pada 1 Januari 2026, dimana klaim dibayar berdasarkan parameter atau indikator bencana yang telah ditentukan seperti curah hujan hingga gempa bukan berdasarkan kerusakan yang terjadi.

Direktur Utama Indonesia Re, Benny Waworuntu menyebutkan industri perasuransi sudah siap menjalankan proteksi parametrik bencana sebagai instrumen mitigasi risiko nasional utamanya terkait modal, baik ditanggung sendiri maupun bekerjasama dengan perusahaan reasuransi lain.

Indonesia Re juga memastikan kesiapan kompetensi didukung kerjasama dengan lembaga dan institusi terkait seperti ITB, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu, World Bank sehingga produk ini dipastikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

Seperti apa kesiapan pengembangan asuransi parametrik bencana? Selengkapnya simak dialog Shafinaz Nachiar dengan Direktur Utama Indonesia Re, Benny Waworuntu dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Senin, 13/10/2025)