
Pertamina Bakal Fokus ke Migas, Danantara Ungkap Nasib Bisnis Lain

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) mengungkapkan rencana pemisahan model bisnis PT. Pertamina (Persero). Nantinya, Pertamina hanya akan menjalankan operasional bisnis pada sektor energi.
Chief Operating Officer Danantara Dony Oskaria mengatakan, bisnis Pertamina di luar minyak dan gas (migas) akan digabungkan dengan perusahaan pelat merah lain pada sektor sejenis.
"Ya kalau Pertamina nanti akan fokus kepada oil and gas. Karena itu yang di luar daripada oil and gasnya akan dikeluarin," ujarnya saat ditemui di JCC Senayan Jakarta, Kamis (9/10).
Dony menjelaskan lebih jauh, bisnis maskapai Pelita Air akan digabungkan dengan PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA). Meskipun kinerja keuangan Garuda hingga saat ini belum positif, namun Ia memastikan tidak akan merusak kinerja Pelita Air yang sudah sehat.
"Sebetulnya menjadi konsen, bahwa kemudian kita pastikan proses ini nanti untuk tidak mengganggu kinerja daripada Pelita," ungkapnya.
Selanjutnya, untuk bisnis hotel Pertamina akan digabungkan dengan Hotel Indonesia Natour yang berada pada naungan InJourney. "Hotelnya sudah akan nanti diberikan kepada hotel Indonesia Nature," sebutnya.
Sementara bisnis rumah sakitnya juga akan dipisahkan dengan BUMN lainnya. "Rumah sakitnya akan keluar. Sehingga nanti perusahaan kita itu fokus kepada core bisnisnya," pungkasnya.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 5 Taipan Energi Terkaya di Dunia, Ada dari Indonesia
