
IHSG Diseret Naik 0,26% Hari Ini, Ditopang DSSA dan MLPT

Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,26% ke level 7.957,7 pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (16/9/2025).
Sebanyak 349 saham naik, 337 turun, dan 270 tidak bergerak. Nilai transaksi mencapai Rp 15,97 triliun. Sebanyak 42,35 miliar saham berpindah tangan dalam 2,16 juta kali transaksi.
Pada sesi I, indeks sempat terperosok ke zona merah atau turun 0,28% ke level 7.915,27. Padahal pagi tadi IHSG sempat naik 0,61% ke level 7.985,58.
Mengutip Refinitiv, lima sektor berada di zona hijau dan lima sektor parkir di zona merah. Teknologi memimpin penguatan dengan kenaikan 2,34% dan diikuti oleh konsumer primer 2,1%.
Kontras, finansial menjadi sektor dengan kinerja paling buruk, yakni turun 0,71%. Kemudian diikuti oleh konsumer non-primer -0,53%.
Hari ini, IHSG berakhir di zona positif ditopang oleh saham tambang dan teknologi. Dian Swastatika Sentosa (DSSA) naik 4,31% ke level 109.000 dan Multipolar Technology (MLPT) naik hingga menyentuh batas auto reject atas (ARA) 20% menjadi Rp 109.200. Kedua saham, masing-masing, menyumbang 16,29 indeks poin dan 8,01 indeks poin.
Adapun saham-saham bank jumbo menjadi pemberat utama. BBRI, BBCA, BMRI, dan BBNI, masing-masing berkontribusi -6,59 indeks poin, -5,35 indeks poin, -4,38 indeks poin, dan -2,14 indeks poin.
Sementara itu mayoritas Bursa Asia-Pasifik menghijau hari ini. Nikkei ditutup naik 0,3%, KOSPI 1,24%, S&P/ASX 0,28%, Malaysia 1,09%, dan Taiwan 1,07%. Hanya Hang Seng Hong Kong dan STI Singapura yang mengalami koreksi, masing-masing 0,03% dan 0,16%.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Analis Sebut Pasar Saham RI Jadi Primadona, Ini Alasannya
