Permintaan Paman Sam Melemah, Harga Minyak Stagnan

Emanuella Bungasmara Ega Tirta, CNBC Indonesia
11 September 2025 10:55
minyak dunia
Foto: minyak dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak dunia cenderung bergerak datar pada perdagangan Kamis pagi (11/9/2025), setelah reli kuat sehari sebelumnya. Sentimen pasar kembali tertekan oleh lemahnya permintaan di Amerika Serikat (AS) dan kekhawatiran oversupply, meski ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan Eropa Timur masih menjadi latar belakang.

Menurut Refinitiv pada pukul 10.10 WIB, harga minyak mentah Brent kontrak November 2025 tercatat di US$67,46 per barel, sedikit melemah dibanding sehari sebelumnya di posisi US$67,49. Sementara itu, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) berada di US$63,64 per barel, juga turun tipis dari US$63,67.

Kondisi ini menandai jeda dari lonjakan harga lebih dari US$1 pada perdagangan sebelumnya. Kenaikan saat itu dipicu eskalasi geopolitik, mulai dari serangan Israel terhadap pimpinan Hamas di Qatar hingga langkah Polandia bersama NATO menembak jatuh drone Rusia di wilayah udara mereka. Meski begitu, kedua peristiwa ini dinilai tidak memberi dampak langsung terhadap pasokan minyak global.

Fokus pelaku pasar kembali tertuju pada fundamental, terutama data terbaru dari Energy Information Administration (EIA). Stok minyak mentah AS dilaporkan naik 3,9 juta barel pada pekan yang berakhir 5 September, berlawanan dengan ekspektasi penurunan 1 juta barel. Persediaan bensin juga meningkat 1,5 juta barel, berbanding terbalik dengan proyeksi susut 200.000 barel.

Selain faktor suplai, indikator ekonomi AS yang menunjukkan pelemahan pasar tenaga kerja serta penurunan harga produsen ikut menekan prospek permintaan energi. Kondisi ini semakin memperkuat ekspektasi bahwa The Federal Reserve (The Fed) berpotensi memangkas suku bunga acuan pada rapat kebijakan pertengahan September.

Di sisi lain, Bank Sentral Eropa (ECB) diperkirakan akan menahan suku bunga tetap dalam keputusan kebijakan moneter Kamis malam waktu setempat.

CNBC Indonesia


(emb/emb)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Minyak Stabil, Pasar Waspadai Iran & Penurunan Stok AS

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular