IHSG Rebound, Asing Malah Kabur Bawa Rp 1,3 Triliun
Jakarta, CNBC Indonesia — Aksi jual asing masih berlanjut. Net foreign sell pada perdagangan Rabu (10/9/2025) mencapai Rp 1,3 triliun.
Bank Mandiri (BMRI) menjadi saham dengan net sell asing terbesar, yakni Rp 251,7 miliar. Kendati demikian saham BMRi menguat 2,09% ke level 4.400 pada perdagangan kemarin.
Kemudian saham ANTM menjadi sasaran terbesar kedua aksi jual asing dengan net sell Rp 134,2 miliar. Berbeda nasib dengan BMRi, saham ANTM terkoreksi 4,1% ke level 3.510.
Emiten Bakrie, Bumi Resources Minerals (BRMS) menjadi saham dengan net foreign sell terbesar ketiga, yakni Rp 118,6 miliar.
Selengkapnya berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan kemarin:
1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI): Rp 251,7 miliar
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM): Rp 134,2 miliar
3. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS): Rp 118,6 miliar
4. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI): Rp 96,3 miliar
5. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA): Rp 83 miliar
6. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS): Rp 59,9 miliar
7. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT): Rp 45,6 miliar
8. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI): Rp 42 miliar
9. PT United Tractors Tbk (UNTR): Rp 40,1 miliar
10. PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA): Rp 35,1 miliar
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat 0,92% atau menguat 70,40 poin ke level 7.699. Sebanyak 408 saham naik, 256 turun, dan 144 tidak bergerak.
Nilai transaksi hari ini tergolong ramai atau mencapai Rp 15,67 triliun. Sebanyak 30,55 miliar saham berpindah tangan dalam 1,83 juta kali transaksi. Sejumlah saham menjadi sasaran dan paling ramai ditransaksikan investor pagi ini adalah BBCA, ANTM, BMRI, dan BBRI.
Penguatan tersebut menjadi angin segar bagi investor pasar modal Tanah Air. Sebagai informasi, IHSG pada hari sebelumnya terjun 1,78% ke posisi 7.627,60. Sudah tiga hari indeks pasar saham RI terjerembab di zona merah.
(mkh/mkh)