
Investor Pasar Modal RI Meledak! Dari 2,4 Juta Jadi 18 Juta

Jakarta, CNBC Indonesia — Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman mengungkapkan jumlah investor pasar modal Indonesia melonjak tajam dari 2,4 juta enam tahun lalu menjadi lebih dari 18 juta saat ini. Lonjakan ini didorong pesatnya adopsi teknologi digital dan edukasi online.
Dalam pembukaan Public Expose Live 2025 (Pubex Live) yang berlangsung selama lima hari, Iman menegaskan acara ini bukan hanya wadah emiten menyampaikan paparan publik, tetapi juga sarana bagi investor di berbagai daerah untuk memperoleh akses informasi yang sama.
"Kami optimistis dengan acara ini, investor bisa mendapat informasi langsung dari perusahaan tercatat, sehingga tidak mudah terprovokasi rumor yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," ujarnya, Senin (8/9/2025).
Tahun ini, sebanyak 44 perusahaan tercatat dijadwalkan memaparkan strategi bisnis dan rencana ke depan. BEI berharap rangkaian Pubex Live dapat memperluas basis investor sekaligus memperkuat transparansi pasar modal Indonesia.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuka awal pekan di zona hijau. Indeks dibuka naik 42,15 poin atau 0,54% ke level 7.909,5, Senin (8/9/2025).
Sebanyak 310 saham naik, 159 turun, dan 487 tidak bergerak. Nilai transaksi pagi ini mencapai Rp 1,15 triliun yang melibatkan 1,54 miliar saham dalam 101.400 kali transaksi.
Sepanjang pekan lalu, IHSG naik 0,47% ke level 7.867,35. Sebanyak 442 saham naik, 324 turun, dan 190 tidak bergerak.
Rata-rata nilai transaksi Rp 18,05 triliun, turun 28,43% bila dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Rata-rata volume transaksi sebesar 37,24 miliar, turun 21,09% dibandingkan dengan pekan lalu. Pun rata-rata frekuensi transaksi juga turun 9,88% secara mingguan menjadi 2,08 juta.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ternyata Baru 6% Warga RI yang Jadi Investor Pasar Modal
