Pernyataan Terbaru GoTo Soal Nadiem Makarim Jadi Tersangka Korupsi

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
07 September 2025 10:00
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim langsung ditahan penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) usai ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan laptop Chromebook.

Nadiem keluar dari Gedung Bundar Kejagung, sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (4/9) sore.
Foto: Puspenkum Kejagung

Jakarta, CNBC Indonesia - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) kembali buka suara dalam merespons penetapan Nadiem Makarim sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berupa Chromebook di Kemendikbudristek.

Seperti diketahui, Nadiem merupakan salah satu pendiri aplikasi Gojek, bersama dengan Kevin Aluwi dan Machaelangelo Moran pada 2010. Gojek kemudian merger dengan Tokopedia menjadi GOTO sejak Mei 2021, lalu melantai ke bursa (IPO) pada Maret 2022.

Direktur Public Affairs & Communications Ade Mulya mengatakan, GoTo menghormati sepenuhnya proses hukum yang sedang berlangsung.

"Kami percaya pada pentingnya transparansi dan keadilan dalam setiap tahap penegakan hukum di Indonesia," ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (7/9/2025).

Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Nadiem Makarim sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook. Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tersebut langsung ditahan di Rutan Salemba, Kamis (4/9/2025). (CNBC Indonesia/Intan Rakhmayanti)Foto: (CNBC Indonesia/Intan Rakhmayanti)
Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Nadiem Makarim sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook. Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tersebut langsung ditahan di Rutan Salemba, Kamis (4/9/2025). (CNBC Indonesia/Intan Rakhmayanti)

Meski demikian, GOTO mengaku, kabar mengenai Nadiem Makarim membawa rasa yang mendalam. Sosoknya bukan hanya pendiri Gojek, tetapi juga sosok yang menyalakan keyakinan bahwa mimpi anak bangsa bisa tumbuh besar dan menghadirkan perubahan nyata bagi jutaan orang.

"Atas kontribusi tersebut, kami menyampaikan empati dan rasa hormat yang sebesar-besarnya, sekaligus ungkapan terima kasih yang tulus. Doa terbaik kami panjatkan untuk beliau dan keluarga," jelasnya.

"Dari keluarga besar GoTo, semangat yang lahir dari masa awal Gojek, keberanian untuk bermimpi, berinovasi, dan berjuang mewujudkan perubahan tetap hidup dan terus menjadi penuntun dalam perjalanan kami membawa kebaikan bagi banyak orang," imbuhnya.

Sebagai perusahaan publik, manajemen memastikan bahwa operasional dan tata kelola GoTo dijalankan secara independen dan profesional, dengan fokus utama pada pelayanan kepada mitra driver, mitra UMKM, konsumen, serta seluruh masyarakat.

"Kami juga terus berkomitmen untuk menghadirkan dampak positif yang berkelanjutan bagi Indonesia," pungkasnya.


(rob/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rilis Kinerja Kuartal I-2025, Pendapatan Bersih GOTO Tembus Rp 4,2 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular