Danantara Punya 33 Proyek Strategis, Ini Salah Satunya

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
04 September 2025 18:35
Danantara Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Danantara Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) buka suara terkait 33 proyek strategis yang akan digarap. CEO Danantara Indonesia Rosan Roeslani mengatakan, 33 proyek tersebut salah satunya berfokus di sektor energi dari pengolahan sampah.

Rosan menyebut, saat ini pihaknya telah merampungkan Peraturan Pemerintah (PP) sudah rampung, sehingga proses tender segera dilaksanakan.

"Itu yang 33 itu yang waste to energy kan. Nah kita sedang, PP nya sudah rampung, itu akan segera laksanakan untuk tender prosesnya," ujarnya saat ditemui di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (4/9).

Rosan juga mengungkapkan sejumlah daerah yang telah siap menjalankan proyek waste to energy tersebut. Antara lain, Jakarta, Bandung, Bali, kemudian Semarang, Surabaya, dan Makassar.

Ia juga memastikan tender proyek tersebut akan dilakukan secara terbuka dan transparan. "Dan daerah-daerah lain yang prioritas yang sudah bisa jalan kita akan melakukan tender proses secara terbuka dan transparan," imbuhnya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani bertemu dengan CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Rosan Perkasa Roeslani. Dalam pertemuan tersebut, Sri Mulyani mengatakan membahas langkah konkret dalam mendorong realisasi investasi publik, termasuk strategi pembiayaan melalui opsi penerbitan obligasi Danantara.

"Pembahasan difokuskan pada rencana 33 proyek strategis, dengan 5 proyek prioritas yang berlokasi di beberapa kota," ungkap Sri Mulyani dikutip dari akun media sosial Instagram miliknya @smindrawati.

Menurut Sri Mulyani, dalam pertemuan tersebut keduanya sepakat untuk menggarap proyek strategis yang dipilih berdasarkan kesiapan dan potensi manfaat sosial-ekonomi yang tinggi. Ini dilakukan katanya agar setiap rupiah investasi dapat memberikan nilai tambah bagi pembangunan daerah dan nasional.

"Kami juga menyoroti pentingnya menjaga kesinambungan operasional proyek di daerah. Komunikasi yang transparan kepada pasar, publik, dan antarlembaga menjadi kunci untuk memperkuat koordinasi," sebutnya.

Pertemuan tersebut kata Sri Mulyani mencerminkan komitmen bersama antara Kementerian Keuangan dan Danantara untuk menyusun rencana investasi yang lebih terarah, terukur, dan terkoordinasi.

"Harapannya, proyek-proyek ini tidak hanya menggerakkan perekonomian, tetapi juga membawa dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat," sebutnya.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perum Akan Diubah Jadi PT Lalu Dikelola Danantara, Ini Kata Jasa Tirta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular