Jual Saham Amman Mineral (AMMN), Alexander Ramlie Dapat Rp2,3 Triliun
Jakarta, CNBC Indonesia - Komisaris PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), Alexander Ramlie tercatat menjual 283 juta lembar saham (0,39%) perseroan dengan harga Rp8.075/saham. Jika dijumlah, total nilai transaksi penjualan saham tersebut mencapai Rp2,3 triliun.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti dikutip CNBC Indonesia Selasa (2/9/2025), transaksi ini sendiri dilakukan pada 26 Agustus 2025. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di AMMN menjadi 105.408.800 lembar saham (0,145%).
"Tujuan transaksi untuk tujuan investasi pribadi," ujar Alexander.
Sebelumnya, pada Senin (1/9/2025) juga ada transaksi jumbo saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) di pasar nego. Sebanyak 226.495.800 lembar saham berpindah tangan dengan rata-rata nilai transaksi Rp 8.073. Total nilai transaksi dalam aksi tersebut mencapai Rp 1,83 triliun.
Sementara itu, saham AMMN per pukul 15.30 WIB turun 1,27% ke level 7.750. Nilai transaksi mencapai Rp 172,4 miliar dan sebanyak 22,09 juta saham berpindah tangan.
Sebagai pengingat, Grup Salim masuk ke AMMN saat IPO via PT Sumber Gemilang Persada (SGP). Per 30 Juni 2025,SGP menggenggam 32,17% saham AMMN. Kemudian, Grup Salim juga memiliki AMMN melalui Medco. Diamond Bridge Pte. Ltd, diketahui terafiliasi dengan Grup Salim dan merupakan pemegang saham Medco.
Selanjutnya tentakel Grup Salim juga ada di AMMN lewat PT Pesona Sukses Cemerlang (PSC). Perusahaan ini dimiliki oleh pengelola KFC di Indonesia, Fast Food Indonesia (FAST) dan Edie Herjadi yang namanya muncul di perusahaan milik Grup Salim.
Setelah IPO, kepemilikan tidak langsung Anthoni Salim di AMMN mencapai 7,14%. Adapun secara keseluruhan, kepemilikan Grup Salim di AMMN, lewat sejumlah tentakel bisnis ditaksir mencapai 43,72%.
Adapun per 31 Juli 2025, pemegang manfaat terakhir AMMN adalah Agoes Projosasmito melalui PT AP Investment (15,45%) dan secara langsung (0,39%).
(ayh/ayh)