Diam-Diam Ada Transaksi Jumbo di Tiga Saham Konglomerat
Jakarta, CNBC Indonesia - Terjadi transaksi jumbo saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA), PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) di pasar nego pada perdagangan kemarin, Rabu (28/8/2025). Total nilai transaksi mencapai Rp 2,2 triliun.
Berdasarkan data Stockbit, transaksi crossing tiga saham tersebut di pasar negosiasi melibatkan broker Macquarie Indonesia Sekuritas atau RX.
Transaksi crossing saham emiten tambang terafiliasi salim, AMMN di pasar negosiasi mencapai Rp856 miliar. Adapun transaksi terjadi di harga rata-rata Rp8.079 per lembar dengan lot sebanyak 1,06 juta lot.
Saham AMMN pada perdagangan kemarin ditutup naik 0,93% ke level 8.150. Akan tetapi sepanjang tahun berjalan performa AMMN turun 3,83%.
Selanjutnya transaksi crossing saham emiten Prajogo Pangestu, CUAN di pasar negosiasi dengan harga Rp7.100 per lembar sebanyak 4,16 juta lot, sehingga total transaksi senilai Rp711 miliar.
CUAN pada perdagangan kemarin ditutup turun 4,41% ke level 1.625. Aksi beli asing di AMMN tidak mampu mengerek harga saham.
Kemudian, transaksi crossing saham emiten tambang Sinar Mas, DSSA di pasar negosiasi di harga rata-rata Rp90.575 per lembar sebanyak 70,25 ribu lembar dengan total nilai Rp636,3 miliar.
DSSA menutup perdagangan di level 95.000, naik 4,89%. Sepanjang tahun berjalan pergerakan saham DSSA terbilang fenomenal. DSSA sudah terbang 154,69% sejak awal tahun hingga 27 Agustus 2025.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona hijau pada akhir perdagangan sesi pertama, Rabu (27/8/2025). IHSG menguat 0,30% atau naik 23,53 poin ke 7.929,29
Sebanyak 352 saham naik, 283 turun, dan 167 tidak bergerak. Nilai transaksi mencapai Rp 10,97 triliun. Sebanyak 22,66 miliar saham sudah berpindah tangan pagi ini dalam 1,38 juta kali transaksi.
Mayoritas sektor perdagangan bergerak di zona hijau, dengan penguatan terbesar dibukukan sektor utilitas dan properti. Sedangkan sektor yang melemah adalah konsumer primer, finansial dan konsumer non primer.
Saham konglomerat tercatat menjadi penopang utama kinerja IHSG hari ini.
Emiten energi terbarukan Prajogo Pangestu, Barito Renewables Energy (BREN) memberikan sumbangsih terbesar ke IHSG sebesar 32,22 indeks poin.
Lalu ada juga DSSA, emiten data center Toto Sugiri (DCII), emiten holding bisnis Prajogo (BRPT) dan tambang emas kongsi Saratoga dan Boy Thohir (MDKA) yang menjadi penopang utama IHSG.
(mkh/mkh)