Bank Syariah Nasional Lahir, Begini Peta Kekuatan Bank Syariah di RI

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
22 August 2025 15:55
Gedung Bank BTN. (Dok. BTN)
Foto: Gedung Bank BTN. (Dok. BTN)

Medan, CNBC Indonesia — PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) telah mengantongi restu untuk melakukan spin off unit usaha syariah (UUS) dan akan berubah menjadi Bank Syariah Nasional. Aksi ini menyusul akuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS), yang telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BVIS yang digelar Rabu (20/8/2025).

Dengan pembentukan bank umum syariah ini, Direktur Utama BTN Nixon L.P. Napitupulu berharap, Bank Syariah Nasional akan menjadi bank syariah terbesar kedua di Indonesia. Diketahui, saat ini terdapat tahkta tertinggi bank syariah dipegang oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI dengan aset Rp 388,46 triliun.

"Danantara pernah komunikasi ke Pak Presiden (soal nama) jadi Bank Syariah Nasional. Kita harapannya menjadi bank syariah nomor dua terbesar lah," kata Nixon ketika ditemui wartawan di Gedung Parlemen, di Jakarta, Kamis, (21/8/2025).

Selain Bank Syariah Nasional, ada satu UUS yang tengah bersiap untuk spin off, yakni milik PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA). Bank syariah milik bank swasta terbesar kedua RI itu sudah memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan spin off.

Adapun sesuai POJK Nomor 12 Tahun 2023 tentang Unit Usaha Syariah, UUS yang memenuhi persyaratan untuk melakukan spin off menjadi Bank Umum Syariah (BUS), yaitu UUS yang telah mencapai 50% dari total aset bank induknya dan/atau jumlah aset UUS paling sedikit Rp50 triliun.

Beberapa aset UUS pun terpantau mulai meningkat mendekati ketentuan OJK untuk berdiri menjadi BUS.

Lantas, bagaimana peta kekuatan bank syariah di Indonesia terkini? Berdasarkan rangkuman CNBC Indonesia, berikut daftar jumlah aset bank-bank syariah RI!

No

Nama Bank

Aset Per Juni 2025

1

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS)

Rp388,46 triliun*

2

PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) (unit usaha syariah)

Rp63,90 triliun

3

PT Bank Tabungan Negara Tbk. (unit usaha syariah) + PT Bank Victoria Syariah*

Rp63,08 triliun**

4

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Rp60,58 triliun

5

PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (BNII) (unit usaha syariah)

Rp40,90 triliun

6

PT Bank Permata Tbk. (BNLI) (unit usaha syariah)

Rp37,49 triliun

7

PT Bank Riau Kepri Syariah

Rp30,63 triliun

8

PT Bank Aceh Syariah

Rp29,84 triliun

9

PT Bank BTPN Syariah Tbk. (BTPS)

Rp21,66 triliun

10

PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk. (PNBS)

Rp18,16 triliun

11

PT Bank Mega Syariah

Rp17,75 triliun

12

PT BCA Syariah

Rp17,62 triliun

13

PT Bank NTB Syariah

Rp16,34 triliun

14

PT Bank Jabar Banten Syariah

Rp15,35 triliun

15

PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK)

Rp10,35 triliun

16

PT KB Bank Syariah

Rp8,23 triliun

17

PT Bank Nano Syariah

Rp6,01 triliun

*per Mei 2025

**aset gabungan UUS BTN dan BVIS per kuartal I-2025


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: 2 Tahun Siapkan Spin-Off, CIMB Niaga Incar Aset Rp 100 Triliun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular