Pasar Pantau Rapat The Fed, Bursa Asia Bergerak Bervariasi

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
19 August 2025 08:40
People walk by an electronic stock board of a securities firm in Tokyo, Tuesday, Dec. 3, 2019. Asian shares slipped Tuesday, following a drop on Wall Street amid pessimism over U.S.-China trade tensions. (AP Photo/Koji Sasahara)
Foto: Bursa Jepang (Nikkei). (AP Photo/Koji Sasahara)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Asia-Pasifik mengikuti pergerakan penurunan Wall Street menjelang pertemuan Fed AS. Para investor saat ini juga menyoroti pernyataan antara Presiden AS Donald Trump, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan para pemimpin Eropa di Gedung Putih, yang bertujuan untuk menghentikan konflik Moskow-Kyiv.

Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,1%, setelah ditutup pada rekor tertinggi pada sesi sebelumnya, sementara indeks Topix yang lebih luas datar.

Kemudian di Korea Selatan, indeks Kospi turun 0,2% di awal perdagangan, sementara indeks Kosdaq yang berkapitalisasi kecil turun 0,33%.

Sedangkan Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,61% pada pembukaan.

Sementara kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong berada di 25.230, menunjukkan pembukaan yang lebih kuat dibandingkan dengan penutupan terakhir HSI di 25.176,85.

Semalam di Amerika Serikat, ketiga acuan utama mengakhiri hari di dekat garis datar. Dow Jones Industrial Average turun 34,30 poin, atau 0,08%, menjadi ditutup pada 44.911,82. S&P 500 ditutup turun 0,01% dan berakhir pada 6.449,15, sementara Nasdaq Composite naik tipis 0,03% menjadi 21.629,77.

Saham dua dari tujuh saham magnificent seven, Meta Platforms dan Microsoft, turun sekitar 2,3% dan 0,6%, membebani pasar yang lebih luas.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Wall Street-Bursa Asia Rontok Terkena Dampak Tarif Trump

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular