Tiba-Tiba Ada Transaksi Jumbo di Bank Milik Salim (BINA)

mkh, CNBC Indonesia
14 August 2025 11:15
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia — Tiba-tiba ada transaksi jumbo di emiten milik Anthoni Salim, PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA). 

Berdasarkan data pasar, tercatat ada transaksi senilai Rp 786,6 miliar di pasar nego, Kamis (14/8/2025). Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan sekuritas yang memfasilitasi transaksi tersebut. 

Sebanyak 180 juta saham berpindah tangan dengan rata-rata harga Rp 4.370 atau di bawah harga pasar. Hingga pukul 11.00 WIB, saham BINA diperdagangkan mendatar pada harga 4.400. 

Sebagai informasi, sepanjang bulan ini saham BINA bisa dibilang tidak bergerak. Pada 4 Agustus 2025, saham BINA sempat ditutup turun 0,23% ke level 4.390, tetapi kembali naik kemarin, Rabu (13/8/2025) ke level 4.400. Sementara itu, sepanjang tahun berjalan saham BINA naik 7,58%.

Adapun per 31 Juli 2025, Anthoni Salim tercatat sebagai pengendali BINA. Dia mengendalikan BINA melalui PT Indolife Pensiontama yang menggenggam 22,83% saham. Grup Salim resmi menjadi pengendali Bank Ina Perdana pada 18 Maret 2020. 

Selain Indolife, Salim juga menguasai Bank Ina melalui PT Gaya Hidup Masa Kini yang mengempit 11,84% saham BINA dan PT Samudra Biru 18,16%. 


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Emiten Anthoni Salim (IMJS) Rights Issue 3 Miliar Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular