Lagi-Lagi Saham Ini Bikin IHSG di Atas Angin

mkh, CNBC Indonesia
11 August 2025 09:22
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali hari ini, Senin (11/8/2025) dengan cukup kuat. Indeks dibuka naik 0,8% ke level 7.596,01.

Sebanyak 276 saham naik, 209 turun, dan 472 tidak bergerak. Nilai transaksi pun terbilang ramai, yaitu Rp 1,9 triliun yang melibatkan 2,71 miliar saham dalam 240.000 kali transaksi. 

Mengutip Refinitiv, sektor energi naik paling tinggi, yaitu 3,53% dan diikuti oleh finansial 0,88%. Saham emiten tambang Sinar Mas, DSSA kembali menjadi penggerak utama pagi ini dengan sumbangsih 35,84 indeks poin. 

DSSA masih bergerak naik 11,67% meskipun harganya sudah mencapai 87.775. Kendati demikian transaksi saham ini terbilang sepi. Di kolom antrean beli hanya ada 1.403 lot saham dengan permintaan paling tebal di 86.000. Sementara itu di antrean jual ada 18.486 lot saham dengan volume tertebal di harga 88.000. 

Pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (8/8/2205), DSSA juga menjadi penggerak utama IHSG. Saham ini terbang hingga menembus batas auto reject atas (ARA) atau 20%.

Selanjutnya, BBCA menjadi kontributor kedua IHSG pagi ini dengan sumbangan 10,7 indeks poin. BBCA naik 2,11% ke level 8.475 setelah mengalami koreksi dalam beberapa hari perdagangan terakhir. Selain itu, BBRI juga melaju kencang dengan kenaikan 1,3% ke level 3.750 dan berkontribusi 6,59 indeks poin terhadap kenaikan IHSG. 

Berbanding terbalik, AMMN justru menjadi pemberat indeks dengan bobot -14,1 indeks poin. Emiten tambang grup Salim ini turun 6,61% ke level 8.125. 

Adapun memasuki pekan kedua Agustus 2025, pelaku pasar mengalihkan fokus pada sejumlah data da agenda penting yang akan berlangsung pada pekan ini. Dari eksternal, data terpenting adalah inflasi Amerika Serikat (AS).

Sementara dari dalam negeri pasar memantau pergerakan IHSG jelang perayaan kemerdekaan yang akan jatuh pada hari Minggu (17/8/2025).

Agenda paling penting pekan ini adalah Sidang Bersama sampai Nota Keuangan 2026 yang akan diselenggarakan lebih dulu pada Jumat (15/8/2025).


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Lanjut Reli, IHSG Menguat 1% & Tembus Level 6.900

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular