Top! Tugu Insurance Cetak Laba Bersih Rp357,53 M di Semester I-2025

dpu, CNBC Indonesia
Sabtu, 09/08/2025 17:12 WIB
Foto: dok Tugu Insurance

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance / TUGU) kembali mencatatkan kinerja yang positif sepanjang enam bulan pertama tahun 2025.

Di tengah dinamika industri asuransi yang terus berkembang dan penyesuaian terhadap standar akuntansi baru, Tugu Insurance berhasil membukukan laba bersih Rp357,53 miliar. Hasil tersebut ditopang oleh pendapatan jasa asuransi yang tercatat sebesar Rp4,2 triliun untuk periode Januari-Juni 2025.

Adapun pendapatan jasa asuransi di kontribusikan oleh segmen harta benda (property) sebesar Rp1,76 triliun, offshore sebesar Rp488,56 miliar dan aviasi sebesar Rp384,66 miliar. Pada periode yang sama, Perseroan juga mencatatkan hasil jasa asuransi yang tetap solid sebesar Rp302,7 miliar.


Di sisi lain, hasil investasi tercatat mencapai Rp316,7 miliar di sepanjang Semester I-2025 atau tumbuh 22,9% year-on-year (yoy) di tengah kondisi pasar keuangan global dan domestik yang penuh tantangan dan menunjukkan kesuksesan Perseroan dalam mengoptimalkan imbal hasil sambil tetap prudent dalam mengelola risiko.

Tugu Insurance juga mencatatkan pendapatan usaha lainnya senilai Rp257,84 miliar pada periode Semester I-2025. Pendapatan ini merupakan kontribusi dari sejumlah anak usaha Tugu Insurance yang terus berkembang sebagai bagian dari diversifikasi pendapatan.

Presiden Direktur Tugu Insurance, Adi Pramana, menjelaskan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari komitmen perusahaan dalam menjaga fundamental keuangan tetap sehat, khususnya dalam menerapkan standar akuntansi baru PSAK 117 secara penuh serta mengoptimalkan hasil investasi.

"Semester pertama tahun ini menjadi periode krusial bagi kami. Selain menjadi tahun implementasi penuh PSAK 117, kami juga fokus menguatkan lini investasi dan efisiensi operasional. Hasilnya cukup menggembirakan. Kami berhasil menjaga profitabilitas sambil tetap adaptif terhadap perubahan landscape industri," ungkap Adi di kutip, Sabtu, (9/8/2025).

Dalam Laporan Keuangan Konsolidasian (unaudited) per Juni 2025, Perseroan turut menyajikan penyesuaian pelaporan baik pada sisi neraca maupun laporan laba rugi sebagai bagian dari proses transisi penerapan standar akuntansi dari PSAK 104 ke PSAK 117.

Direktur Keuangan & Layanan Korporat Tugu Insurance, Fitri Azwar menjelaskan bahwa fokus perseroan tersebut tidak hanya mencerminkan komitmen terhadap transparansi dan kepatuhan terhadap ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tetapi juga menegaskan bahwa Tugu Insurance selaku entitas anak BUMN PT Pertamina (Persero) telah mulai mengadopsi praktik pelaporan keuangan terbaik sesuai standar global.

Pasca transisi tersebut, Perseroan mencatatkan total aset sebesar Rp32,6 triliun meningkat 21,37% dibandingkan periode akhir Desember 2024. Hal ini ditopang kenaikan pada sisi aset kontrak asuransi dan reasuransi.

"Perseroan juga berhasil mempertahankan peringkat Global Rating "A- (Excellent)" dari A.M. Best sejak 2016 secara berturut - turut. Hal ini mencerminkan posisi keuangan Tugu Insurance yang kuat dan berkelanjutan, dengan total ekuitas pada akhir Semester I-205 tercatat sebesar Rp10,76 triliun" tambah Fitri.


(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Daya Beli & Ekonomi Menantang, Asuransi Fase "Normal Waspada"