Tips Atur Uang Hasil Usaha Ala Chairul Tanjung

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
06 August 2025 14:40
Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung menyampaikan paparan dalam acara LPS Financial Festival 2025 di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (6/8/2025). (CNBC Indonesia/Tias Budiarto)
Foto: Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung menyampaikan paparan dalam acara LPS Financial Festival 2025 di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (6/8/2025). (CNBC Indonesia/Tias Budiarto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengusaha sukses Chairul Tanjung memberikan tips atur keuangan dari hasil usaha. Ia menyarankan, hasil usaha jangan sepenuhnya digunakan untuk konsumsi, sebaiknya digunakan untuk menambah modal perputaran bisnis.

"Kalau punya penghasilan dari usaha sebulan 5 juta rupiah, jangan 5 jutanya dikonsumsi, karena usahanya tidak akan pernah maju karna hasilnya dikonsumsi," ujarnya dalam acara LPS Financial Festival 2025 di Surabaya, Rabu (6/8).

Menurutnya, hasil usaha tak masalah dikonsumsi namun dengan besaran yang lebih sedikit dibandingkan alokasi dana untuk penambahan modal usaha. "Jadi kalau Rp 5 juta, konsumsilah Rp 2 juta, Rp 3 jutanya tambah ke usaha," sebutnya.

Chairul Tanjung mengingatkan, penambahan modal dari hasil usaha harus lebih besar meskipun keuntungan mengalami kenaikan. Karena makin besar kan tambahannya jadi Rp6 juta, konsumsinya jangan naik tetap Rp 2 juta, Rp 4 juta nya puterin lagi," imbuhnya.

Ia mengaku, ketika penghasilan bertambah besar tentu ada hasrat atau keinginan untuk membeli gaya hidup. Namun, jika ingin sukses gaya hidup harus ditempatkan pada urutan terakhir.

"Jadi ada satu suku di indonesia yang kalau belum kaya itu makannya bubur, supaya kosnumsinya kecil uangnya diputar," ucapnya.

Ia menambahkan, jika mendapatkan fasilitas perbankan yang besar juga jangan tergiur untuk menuruti gaya hidup. Sebab, akan menjadi malapetaka dikemudian hari.

"Sementara ada anak muda kita dapat kredit Rp 500 juta, Rp 300 jutanya beli mobil, ada Rp 200 juta nya diputar buat bayar 500 juta, itu mah macet. Jadi kalau pengen kaya, gaya itu nomor 20, yang penting itu akumulasi usaha agar hasilnya berlipat ganda," pungkasnya.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kelas Menengah Wajib Tahu! Ini Bahaya FOMO dalam Keputusan Keuangan

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular