Daya Beli Melemah, Laba ICBP Malah Melonjak 56,5% di Semester I-2025

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
01 August 2025 10:50
ICBP Raup Laba Bersih Rp 2,57 T (CNBC Indonesia TV)
Foto: ICBP Raup Laba Bersih Rp 2,57 T (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten konsumer PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp5,54 triliun sepanjang semester I-2025. Realisasi ini melonjak 56,5% secara tahunan atau year on year (yoy) dari Rp 3,54 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Merinci laporan keuangan yang berakhir pada periode 30 Juni 2025, penjualan neto tercatat sebesar Rp37,60 triliun, naik tipis 1,73% yoy. Beban pokok penjualan ikut terkerek 6,52% yoy menjadi Rp24,48 triliun. Alhasil, laba bruto turun 6,12% yoy menjadi Rp13,12 triliun.

Namun demikian, ICBP berhasil melakukan efisiensi pada sisi beban keuangan yang merosot drastis 66% yoy menjadi Rp 1,29 triliun dibandingkan semester I-2024 yang mencapai Rp 3,85 triliun. Laba sebelum pajak naik menjadi Rp 7,74 triliun dari sebelumnya Rp5,53 triliun.

ICBP juga memperoleh pendapatan operasi lain sebesar Rp 685 miliar, naik dibanding tahun lalu Rp 404 miliar.

Dari sisi neraca, total aset ICBP per 30 Juni 2025 meningkat menjadi Rp 132 triliun dari Rp 126 triliun pada akhir Desember 2024. Liabilitas juga naik menjadi Rp 62,5 triliun, sedangkan ekuitas naik menjadi Rp 69,5.

Direktur Utama ICBP, Anthoni Salim mengakui pihaknya menghadapi kondisi makroekonomi yang menantang dan pelemahan daya beli. Namun demikian, ia menegaskan bahwa pihaknya tetap fokus pada prioritas strategisnya.

"Kami akan terus waspada dalam mengantisipasi ketidakpastian yang berkelanjutan yang dapat mempengaruhi bisnis kami, sekaligus memastikan aksesibilitas konsumen terhadap rangkaian produk kami yang luas, memenuhi kebutuhan konsumen melalui inovasi produk, dan meningkatkan efisiensi operasional untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan jangka panjang," kata Anthoni dalam keterangan resminya, dikutip Jumat (1/8/2025).


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kisah Robohnya Kerajaan Bisnis Salim Usai Berjaya Tiga Dekade

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular