Meski Diserbu Rohana-Rojali, Laba Pengelola Mal Blok M (PWON) Naik 34%

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
30 July 2025 10:10
Warga melintasi tangga pada lorong Mal Blok M yang kini berganti nama jadi Blok M Hub di Jakarta, Senin (2/6/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Warga melintasi tangga pada lorong Mal Blok M yang kini berganti nama jadi Blok M Hub di Jakarta, Senin (2/6/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengelola pusat perbelanjaan atau Mal PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatat peningkatan laba 34,52% pada semester 1-2025. Hal ini terjadi di tengah ramainya fenomena 'Rohana' dan 'Rojali' di Indonesia.

Sebagai informasi, Rohana adalah songkatan dari rombongan hanya nanya, dan Rojali adalah rombongan jarang beli. Meski pusat perbelanjaan kini terlihat ramai, namun gaya dan pola belanja kelompok ini justru mencerminkan tren konsumsi masyarakat yang berubah, dan berdampak pada omzet mal secara keseluruhan.

Meski demikian, merujuk pada laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, laba tahun berjalan emiten ini per Juni 2025 tercatat sebesar Rp1,13 triliun. Sementara di tahun 2024, perseroan membukukan laba sebesar Rp846,33 miliar.

Dari sisi top line, perusahaan ini membukukan pendapatan usaha sebesar Rp3,37 triliun. Capaian ini melesat 3,37% dari tahun lalu sebesar Rp3,26 triliun.

Pendapatan usaha tersebut ditopang oleh lini bisnis pendapatan sewa pelanggan sebesar Rp1,11 triliun dan pendapatan sewa apartemen dan servis sebesar Rp35,6 miliar. Selain dari pos tersebut, PWON juga mencatat pendapatan dari segmen kontrak dengan pelanggan.

Rinciannya, sebesar Rp508 miliar dikontribusi oleh pendapatan jasa pemeliharaan, Rp246,8 miliar dari penjualan kondominium dan kantor, Rp581,5 miliar dari pendapatan hotel, Rp252,32 miliar dari penjualan tanah dan bangunan, serta Rp453,63 dari pendapatan lainnya.

Dari segi permodalan, per Juni 2025, perusahaan mencatatkan aset sebesar Rp35,56 triliun. Hal ini meningkat dari periode 31 Desember 2024 dengan perolehan Rp35,37 triliun.

Adapun liabilitas dan ekuitas PWON tercatat sebesar masing-masing Rp10,07 triliun dan Rp25,48 triliun.

Diketahui, PWON memiliki sejumlah portofolio mal yang dikelola. Diantaranya, Tunjungan Plaza dan Pakuwon Mal di Surabaya. Di Jakarta, PWON mengelola jaringan mal Plaza Blok M, Gandaria City Mall, hingga Kota Kasablanka Mall.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Q1-2025 Positif, Dirut BTN Optimistis Bisnis Lanjut Nge-Gas!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular