Pendapatan Turun, Laba Emiten Bioskop CGV Naik 155,5%, Ini Penyebabnya

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
Selasa, 29/07/2025 10:40 WIB
Foto: Suasan bioskop yang kembali beroperasi (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengelola bioskop CGV PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) mencatat lonjakan pendapatan 155,5% pada semester 1-2025.

Merujuk pada laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, laba tahun berjalan emiten ini per Juni 2025 tercatat sebesar Rp25,21 miliar. Sementara di tahun 2024, perseroan membukukan laba sebesar Rp9,87 miliar miliar.

Dari sisi top line, perusahaan ini membukukan pendapatan usaha sebesar Rp614,77 miliar. Capaian ini turun 0,5% dari tahun lalu sebesar Rp617,61 miliar.


Pendapatan usaha tersebut ditopang oleh lini bisnis bioskop dengan capaian Rp386,1 miliar. Selanjutnya, segmen bisnis makanan-minuman mencatat kontribusi Rp193,9 miliar, dan acara-iklan mencapai Rp34,7 miliar.

Kendati pendapatan turun, beban pokok pendapatan BLTZ juga merosot menjadi sebesar Rp345,19 miliar. Beban pokok ini turun dari yang sebelumnya tercatat Rp351,13 miliar.

CGV mencatat penghematan besar di pos beban pajak penghasilan. Pos ini berkurang dari Rp11,74 miliar menjadi Rp6,95 miliar.

Dari segi permodalan, per Juni 2025, perusahaan mencatatkan aset sebesar Rp1,84 triliun. Hal ini turun dari periode 31 Desember 2024 dengan perolehan Rp1,85 triliun.

Aset BLTZ terkoreksi seiring dengan perseroan terpantau menjual beberapa aset tetapnya, yang mencakup peralatan studio & kantor hingga perabotan. Grup bioskop ini mencatat keuntungan sejumlah Rp29,23 juta dari hasil penjualan aset tetap tersebut.

Adapun liabilitas dan ekuitas BLTZ tercatat sebesar masing-masing Rp1,43 triliun miliar dan Rp412,86 miliar.


(ayh/ayh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Musim Rilis Kinerja Keuangan, Penguatan IHSG Bisa Berlanjut?