IHSG Sesi I Naik 0,77%, Cuma Gara-Gara Emiten Toto Sugiri (DCII)
Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi I perdagangan hari ini, Rabu (23/7/2025) ditutup di zona hijau. Indeks naik 0,77% atau 56,35 poin ke level 7.401,09. Sebanyak 354 saham naik, 250 turun, dan 352 tidak bergerak.Â
Indeks hingga jeda makan siang bergerak pada rentang 7.355–7.430,63. Nilai transaksi siang ini mencapai Rp 8,56 triuliun yang melibatkan 16,6 miliar saham dalam 965,7 ribu kali transaksi.Â
Mengutip Refinitiv, sektor teknologi memimpin penguatan dengan kenaikan 3,86%. Hal ini ditopang oleh emiten konglomerat Toto Sugiri, yakni DCIIÂ yang naik 9,03% ke level 315.050.Â
DCIIÂ berkontribusi 28,12 indeks poin terhadap kenaikan IHSG. Lalu ASIIÂ dan DSSAÂ menyumbang 7,98 indeks poin dan 4,5 indeks poin. Bila dihitung dengan pemberat IHSGÂ hari ini, indeks menguat lebih dari 0,5% hari ini bisa dibilang ditopang hanya oleh DCII.Â
Penguatan siang ini memperpanjang reli indeks saham acuan RIÂ yang sempat menguat 11 hari beruntun, sebelum akhirnya putus pada perdagangan Selasa (22/7/2025) kemarin.
Adapun pasar keuangan RI berpotensi bergerak fluktuatif hari ini usai IHSG terkoreksi 0,72% dan reli 11 harinya terhenti pada perdagangan kemarin Selasa (22/7/2025).
Sentimen kurang baik datang dari pelemahan saham-saham Prajogo Pangestu, meningkatnya ketegangan dagang AS-Uni Eropa, serta penantian arah kebijakan The Fed.
Secara teknikal, IHSG terlihat menolak level resistance di kisaran 7470, jika koreksi berlanjut pada hari ini, IHSG potensi menguji support terdekat di level 7275.
Perlu dicatat, penurunan IHSG kemarin dipengaruhi oleh saham grup Prajogo Pangestu yang sudah mulai jatuh. Ada dua di peringkat teratas sebagai top laggard indeks kemarin yaitu PT Barito Pacific Tbk (BRPT) membebani 11,80 poin, diikuti PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) menyeret turun sampai 11,25 poin.
(mkh/mkh)[Gambas:Video CNBC]