
Pasar Sorot Ekspor Jepang & Rencana Trump, Sebagian Bursa Asia Jatuh

Jakarta, CNBC Indonesia — Bursa Asia-Pasifik sebagian besar jatuh karena investor yang disebabkan oleh sentimen data perdagangan Jepang dan rencana Donald Trump untuk Jerome Powell.
Selain itu, investor saat ini sedang menyoroti penurunan ekspor Jepang selama dua bulan berturut-turut, serta penolakan Presiden AS Donald Trump atas niatnya untuk memecat Jerome Powell sebagai ketua Federal Reserve.
Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,6% sementara indeks Topix yang lebih luas turun 0,11%. Kemudian di Korea Selatan, indeks Kospi turun 0,26% sementara indeks Kosdaq yang berkapitalisasi kecil mendatar.
Sementara di Australia, indeks S&P/ASX 200 naik 0,35%. Indeks S&P/ASX 200 Australia juga ditetapkan untuk memulai hari ini lebih tinggi dengan kontrak berjangka yang terikat pada patokan di 8.588, dibandingkan dengan penutupan terakhirnya di 8.561,80.
Kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong berada di 24.576, menunjukkan pembukaan yang lebih kuat dibandingkan dengan penutupan terakhir HSI di 24.517,76.
Indeks S&P 500 berjangka turun 0,17%, sementara indeks Nasdaq 100 berjangka turun 0,18%. Kontrak berjangka Dow Jones Industrial Average turun hampir 80 poin, atau 0,18%.
Mengutip CNBC Internasional, Trump membantah pemecatan terhadap Powell, setelah beberapa jam dia mengatakan kepada sebuah ruangan yang penuh dengan anggota parlemen dari Partai Republik bahwa dia akan memecat Powell.
Selain itu, Trump juga menegaskan kembali pada pertemuan yang sama bahwa tarif 25% akan berlaku untuk impor Jepang, dan mengatakan bahwa ia tidak berharap untuk mencapai kesepakatan yang lebih luas dengan negara tersebut.
Sebagai informasi, ekspor Jepang turun selama dua bulan berturut-turut tanpa adanya kesepakatan dagang dengan AS. Hal ini cukup meningkatkan kekhawatiran resesi.
Ekspor Jepang pada bulan Juni mengalami kontraksi 0,5% dari tahun ke tahun, memperpanjang penurunan 1,7% yang terlihat di bulan Mei karena pengiriman terus menurun selama dua bulan berturut-turut.
Ekspor ke China, mitra dagang terbesar Jepang, turun 4,7%, sementara ekspor ke AS turun 11,4% dari tahun ke tahun, memperdalam penurunan 11% di bulan Mei.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Wall Street-Bursa Asia Rontok Terkena Dampak Tarif Trump
