Asing Tinggalkan Saham RI, Masuk ke SBN Rp 15,14 T! Ini Buktinya

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
Senin, 07/07/2025 11:15 WIB
Foto: Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (23/6/2025). (CNBC Indonesia/ Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk atau capital inflow ke pasar keuangan Indonesia mencapai Rp10,79 triliun pada periode 10 Juni hingga 3 Juli 2025.

Berdasarkan data Bank Indonesia, tercatat non residen melakukan beli bersih di surat berharga (SBN) senilai Rp15,14 triliun. Kemudian, investor asing juga tercatat melakukan aksi jual atau capital outflow dari pasar saham dan sekuritas rupiah BI (SRBI).

"Terdiri dari jual neto sebesar Rp2,31 triliun di pasar saham, dan Rp2,04 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) ," menurut catatan BI.


Seiring dengan kembali masuknya dana asing ke pasar keuangan Indonesia, premi risiko investasi pun menurun. Hal tersebut tercermin dari premi credit default swap (CDS) lima tahun per 3 Juli 2025 turun menjadi 74,60 bps dari pekan sebelumnya 77,60 bps.

Sedangkan sepanjang 2025, berdasarkan data settlement hingga 3 Juli 2025, non residen tercatat jual bersih sebesar Rp52,95 triliun di pasar saham dan RP34,72 triliun di SRBI. Adapun asing beli neto di pasar SBN sebesar Rp53,07 triliun.

"Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia."


(ayh/ayh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Berebut Dana Asing, Ini Yang Jadi Perhitungan Investor Masuk RI