Soal Merger dengan WIKA, Manajemen PTPP Sampaikan Update Terbaru

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
28 August 2024 13:00
foto : www.pt-pp.com
Foto: www.pt-pp.com

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan konstruksi milik BUMN, PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) buka suara soal rencana Menteri BUMN Erick Thohir yang akan merampingkan perusahaan sektor karya BUMN menjadi tiga. Rencananya PTPP akan digabungkan dengan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA).

Direktur Strategi Korporasi dan HCM I Gede Upeksa Negara mengungkapkan saat ini perseroan sedang melakukan pengkajian dengan partner merger, yaitu PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA).

"Kami memang sedang melakukan tahap kajian merger. Sampai saat ini sudah menunjuk konsultan untuk mengkaji dampak atau stategi merger apa yang kita lakukan," ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (28/8/2024).

I Gede menekankan fokus utama aksi korporasi ini di masing-masing perusahaan yang akan dimerger harus memiliki kinerja yang sehat terlebih dahulu.

"Di kami sendiri sudah melakukan kajian dan sedang berjalan rencana penggabungan. Kajian ini tak juga terhadap industri tapi keseluruhan anak usaha dan afiliasinya," jelasnya.

I Gede menyebut, ada beberapa perusahaan afiliasi yang rencana bisnisnya sejalan dengan perusahaan yang akan dimerger. Dengan demikian, dari kajian tersebut akan membuat strategi yang tepat untuk meningkatkan performa perusahaan usai merger.

"Hasil kajian yang kami susun bersama dengan partner yang akan dimerger selanjutnya akan disampaikan ke Kementerian dan selanjutnya menunggu arahan kementerian," imbuhnya.

"(Saat ini) Masih tahap melakukan pengkajian antara kami dan parner kami," pungkasnya.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Aset PP Properti (PPRO) Ambles Rp2,12 T, Ini Penyebabnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular