Asing Serbu RI, Surat Utang Pemerintah Terjual Rp104,7 T
Jakarta, CNBC Indonesia - Surat utang pemerintah berbondong-bondong diminati investor. Tercermin dari incoming bids atau penawaran lelang Surat Utang Negara (SUN) per 20 Agustus 2024 yang mencapai Rp 104,07 triliun.
"Lelang kali ini bagus loh, income nya Rp 104,07 triliun," kata Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR) Suminto di kawasan Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (20/8/2024).
Sebagaimana diketahui, lelang SUN per hari ini dilakukan untuk tujuh seri. Rinciannya ialah seri SPN03241120 (new issuance), SPN12250807 (reopening), FR0104 (new issuance), FR0103 (reopening), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening) dan FR0102 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.
Meski begitu, dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 104,07 triliun, pemerintah hanya memenangkan Rp 27 triliun, dari total tujuh seri yang ditawarkan itu.
Penawaran imbal hasil tertinggi yang masuk saat lelang untuk seri SPN03241120 sebesar 6,47% sedangkan untuk FR0102 sebesar 7%. Sedangkan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan tertinggi untuk SPN12250807 sebesar 6,42%, sedangkan FR0102 sebesar 6,88%.
Dari sisi incoming bids pada periode lelang kali ini, sebetulnya meningkat dari lelang pada 23 Juli 2024 yang menawarkan seri SPN03241023 (new issuance), SPN12250710 (reopening), FR0101 (reopening), FR0100 (reopening), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening) dan FR0102 (reopening).
Saat itu, incoming bids dari lelang tujuh seri SUN itu senilai Rp 57,19 triliun dengan total nominal yang dimenangkan pemerintah sebesar Rp 22 triliun.
(arj/mij)