Asing Terciduk Lego 10 Saham Ini Kala IHSG Menguat, Ada BBCA
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,34% ke posisi 7.220,89 pada Kamis (4/7/2024). Indeks pun telah berhasil kembali ke level psikologis 7.200, setelah terakhir berada di posisi tersebut pada 28 Mei lalu.
Nilai transaksi indeks mencapai sekitar Rp 10 triliun dengan melibatkan 19 miliar lembar saham yang diperdagangkan sebanyak 1,05 juta kali. Sebanyak 351 saham naik, 207 saham turun, dan 230 saham stagnan.
Sementara itu, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp784,05 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp844,99 miliar di pasar reguler. Di samping itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp60,94 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Maka, saham-saham apa saja marak dijauhi asing kala IHSG menguat? Mengutip RTI Business, berikut net foreign sell perdagangan Kamis (4/7/2024).
1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp90,9 miliar
2. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) - Rp79,4 miliar
3. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp64,1 miliar
4. PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) - Rp45,1 miliar
5. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp30,9 miliar
6. PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) - Rp23,9 miliar
7. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) - Rp15,3 miliar
8. PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) - Rp15,1 miliar
9. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp13,7 miliar
10. PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) - Rp12,1 miliar
(fsd/fsd)