Breaking! BI Tahan Suku Bunga 6,25%, Dolar AS Tembus Rp16.420

rev, CNBC Indonesia
Kamis, 20/06/2024 14:52 WIB
Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Dilansir dari Refinitiv, rupiah pada pukul 14:41 WIB melemah 0,37% di angka Rp16.420/US$ pada hari ini, Kamis (20/6/2024). Posisi ini berbanding terbalik dengan penguatan yang terjadi kemarin (19/6/2024) sebesar 0,21%.

Sementara indeks dolar AS (DXY) naik ke angka 105,32 atau menguat 0,06%.


Hari ini BI telah merilis data suku bunga acuan yang kembali ditahan di level 6,25% untuk periode Juni 2024.

Gubernur BI, Perry Warjiyo menjelaskan kebijakan yang diambil akan didukung dengan penguatan operasi moneter untuk memperkuat efektivitas stabilitas rupiah dan masuknya aliran modal asing.

Sementara itu kebijakan makro prudential dan sistem pembayaran tetap pro growth dukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan," jelasnya

Sebagai informasi, berdasarkan data transaksi 10-13 Juni 2024, investor asing tercatat beli neto Rp8,91 triliun terdiri dari jual neto Rp0,75 triliun di pasar Surat Berharga Negara (SBN), beli neto Rp0,76 triliun di saham, dan beli neto Rp8,90 triliun di pasar Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

CNBC INDONESIA RESEARCH


(rev/rev)
Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Cerah Hingga Tekanan Dolar & Tarif Masih Jadi Risiko