Bukan Perang Harga, Ini Cara Bisnis F&B Hadapi Penurunan Daya Beli

Jakarta, CNBC Indonesia- Adanya tren kenaikan harga pangan hingga penurunan daya yang tercermin pada pelemahan pertumbuhan kredit hingga penjualan otomotif yang diikuti turunnya Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Mei 2024 yang melemah menjadi 125,2 dari posisi 127,7 pada April 2024.

Direktur Utama PT Wizzmie Boga Abadi, Arif Afandi mengatakan pelemahan daya beli menjadi tantangan bagi industri makanan dan minuman di tahun 2024. Di sisi lain kenaikan harga bahan baku dan ancaman krisis pangan global turut menjadi kewaspadaan pelaku usaha.

Menghadapi kondisi ini, PT Wizzmie Boga Abadi berinovasi untuk menciptakan varian produk inovatif dengan harga murah namun tidak murahan serta menetapkan margin rendah untuk mengejar kuantitas yang besar.

Seperti apa tantangan dan strategi industri mamin di 2024? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina Direktur Utama PT Wizzmie Boga Abadi, Arif Afandi dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Rabu, 19/06/2024)