Wamen BUMN Kasih Update Terbaru IPO PHE, PKT dan PalmCo

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
13 June 2024 15:47
Perkebunan kelapa sawit (The Washington Post via Getty Images)
Foto: Perkebunan kelapa sawit (The Washington Post via Getty Images)

Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo merespons mengenai rencana Initial Public Offering (IPO) entitas BUMN di akhir tahun 2024. Menurutnya dalam waktu dekat ini belum ada yang akan dilakukan.

Sebelumnya beberapa anak usaha perusahaan BUMN seperti PT Pertamina Hulu Energy (PHE), PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT), dan PalmCo yang merupakan subholding dari beberapa Perusahaan PT Perkebunan Nusantara, direncanakan IPO sejak tahun 2023. Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan dilakukan.

"Masih belum ada," kata Tiko saat ditanya mengenai update rencana IPO beberapa BUMN, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Namun ketika ditanya mengenai kapan rencana ini akan dilakukan, Tiko menjawab kemungkinan akan dilakukan pada akhir-akhir tahun ini.

"Nanti akhir-akhir tahun," kata Tiko.

Pada Januari 2024 lalu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan belum ada pengajuan dokumen IPO yang dilakukan entitas BUMN.

Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon mengatakan, memang Menteri BUMN, Bapak Erick Thohir pernah menyampaikan bahwa ingin perusahaan BUMN melakukan IPO di tahun 2024. Namun, hingga sekarang belum ada dokumen pengajuan yang diterima OJK.

"Sampai dengan saat ini, belum ada pernyataan pendaftaran ke OJK berkenaan dengan IPO BUMN," ungkap Inarno dalam jawaban tertulis RDKB OJK, Jumat (12/1/2024).

Namun demikian, pihaknya optimis bahwa Kementerian BUMN akan terus mendorong perusahaan-perusahaan BUMN untuk melakukan go public sembari melihat perkembangan kondisi Pasar Modal.


(emy/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article OJK: Belum Ada IPO Perusahaan BUMN di BEI Tahun Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular