IHSG Merana Terjun ke Level 6.800, 3 Saham Ini Menarik Dicermati

Redaksi, CNBC Indonesia
10 June 2024 08:10
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan lalu berakhir terperosok 1,10% ke posisi 6897,95. Ini menjadi level terendah sepanjang tahun ini atau sejak November 2023.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan pekan lalu mencapai sekitar Rp 8,4 triliun dengan volume transaksi mencapai 13 miliar lembar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 815.069 kali. Sebanyak 232 saham naik, 309 saham turun, dan 240 sisanya cenderung stagnan.

Dalam sehari pada akhir pekan lalu tercatat asing keluar Rp893 miliar di keseluruhan pasar. Dana keluar ini kemudian mengakumulasi net sell asing sepanjang pekan sebanyak Rp1,51 triliun.

Berbagai sentimen di dalam maupun luar negeri akan kembali mewarnai pasar keuangan domestik hari ini dan sepekan ke depan. Aktivitas penuh akan terjadi mulai hari Senin hingga Jumat pekan ini dengan dibayangi sentimen rilisnya data-data sangat penting. Beberapa data yang ditunggu pekan ini adalah inflasi AS untuk Mei dan puncaknya rapat Federal Open Market Committee (FOMC).

Pelaku pasar juga patut waspada perihal bursa Wall Street yang ditutup merah pekan lalu, ini bisa menular ke pergerakan pasar keuangan lanjut volatile.

Di tengah segala sentimen tersebut, berikut saham yang menarik untuk dicermati hari ini, Senin (10/6/2024):

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)

SIDO saat ini berpotensi melakukan breakout di area resistance untuk menguat ke area harmonic resistance selanjutnya, didukung momentum RSI yang menguat di area netral. SIDO saat ini memiliki PER 21.4x yang menunjukan valuasi undervalue, karena harga berada di bawah Mean PE standar deviasi selama 5 tahun terakhir, yaitu 22x.

Buy: 750-760
Take Profit: 790-800
Stop Loss: 715

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)

MIKA sedang menembus EMA 21 yang mengindikasikan bahwa harga berpeluang melanjutkan penguatan dengan membentuk primary movement, didukung momentum yang masih menguat ke area overbought. MIKA saat ini memiliki PER 44.8x yang menunjukan valuasi yang overvalue, karena harga berada di atas Mean PE standar deviasi selama 5 tahun terakhir, yaitu sebesar 41.6x.

Buy: 3040-3060
Take Profit: 3120-3160
Stop Loss: 2950

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

PT Timah Tbk (TINS)

TINS membentuk swing low pada area support sehingga harga berpotensi melanjutkan penguatan ke area resistance yang lebih tinggi dengan dukungan momentum stochastic yang berpeluang keluar dari area oversold. TINS saat ini memiliki PBV 1x yang menunjukan valuasi undervalue, karena harga berada di bawah Mean PB standar deviasi selama 5 tahun terakhir, yaitu sebesar 1.4x.

Buy: 850-860
Take Profit: 895-905
Stop Loss: 810

[Gambas:Beli Saham Investasiku]


(mkh/mkh) Next Article Banyak Sentimen Baik, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular