
BRI akan Bagikan Dividen Rp 48,1 T, Catat Cum Datenya

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Jumat lalu sepakat membagikan 80% dari laba bersih tahun buku 2023 atau Rp 48,1 triliun sebagai dividen. Nilai tersebut setara dengan Rp 319 per lembar saham.
"Pertama dividen bagian negara Rp 25,71 triliun sudah termasuk interim yang dibagikan kepada negara. Pada 18 Januari 2024 sebesar Rp 6,77 triliun sudah dibayarkan, dengan demikian sisa jumlah dividen tunai kepada negara adalah sebesar Rp 18,94 triliun ke rekening kas umum negara," ujar Sunarso, Direktur Utama BRI saat RUPS, Jumat (1/3/2024).
Adapun pada tahun lalu BRI telah membagikan dividen interim sebesar Rp 84 per lembar saham. Dengan demikian sisa dividen yang akan dibagikan BRI sebesar Rp 235. Sementara itu secara total BRI memutuskan membagikan dividen senilai Rp 48,1 triliun atau sekitar 80% dari laba 2023.
Sunarso menjelaskan BRI memiliki rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) sebesar 27%. Jumlah itu melampaui ketentuan Basel III yang mensyaratkan minimal CAR perbankan sebesar 17,5%.
"Kalau setiap tahun hanya mengkonsumsi CAR 2%, maka saya katakan jadi 4 sampai 5 tahun ke depan, BRI tidak butuh nambah modal. Kan modalnya lebih dari cukup, berapa pun laba BRI, tidak masalah jika laba itu dibagi dalam bentuk dividen," kata Sunarso.
Mengutip keterbukaan informasi, berikut jadwal lengkap pembagian dividen BRI tahun buku 2023
1. Cum Dividen
· Pasar Reguler dan Negosiasi: 13 Maret 2024
· Pasar Tunai: 15 Maret 2024
2. Ex Dividen
· Pasar Reguler dan Negosiasi: 14 Maret 2024
· Pasar Tunai: 18 Maret 2024
3. Recording Date: 15 Maret 2024
4. Tanggal Pembayaran Dividen: 28 Maret 2024
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tok! BRI Bagikan Dividen Rp 319 per Lembar Saham
