BRI Targetkan Penyaluran 20.000 Unit KPR FLPP di 2024

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
10 February 2024 09:45
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani.
Foto: Dok BRI

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kembali menyediakan fasilitas pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Adapun BRI berkomitmen menyalurkan KPR FLPP di tahun 2024 sebanyak 20.000 unit.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan, hal ini berdasarkan tren permintaan dari Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang terus meningkat terhadap rumah subsidi lewat aplikasi Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SIKASEP) milik Kementerian PUPR.

"Melihat dari potensi aplikasi SIKASEP terkait pemintaan dari MBR atas rumah Subsidi FLPP, masih terdapat sebanyak lebih dari 18 ribu unit yang dapat dilakukan proses kredit. Hal tersebut juga menunjukkan bahwa permintaan rumah subsidi masih tinggi walaupun terjadi kenaikan harga rumah KPR subsidi," ucap Handayani dikutip Sabtu, (10/2/2025).

Kendati demikian, Handayani menyadari tantangan seiring dengan melimpahnya penawaran (over supply) rumah subsidi yang dibangun/dijual oleh pengembang. Oleh sebab itu, BRI berupaya melayani proses kredit secara cepat dan prudent serta memperhatikan kualitas rumah agar dapat memberikan manfaat dan kepuasan kepada MBR.

Dia memaparkan sejauh ini BRI menyalurkan KPR Subsidi di rumah tapak. Namun BRI tetap melayani penyaluran kepada Rumah Susun dengan lebih selektif dan cermat dalam melakukan analisa kredit.

"Adapun kualitas kredit kategori NPL KPR subsidi Bank BRI masih terjaga dalam kondisi sehat dengan angka NPL% masih dibawah 1%," jelas Handayani.

Untuk diketahui, KPR Sejahtera FLPP ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan total penghasilan keluarga, suami dan istri maksimal Rp8 juta per bulan.

Program ini khusus untuk kepemilikan rumah pertama atau belum memiliki rumah, belum pernah menerima subsidi perumahan, wajib dihuni dan tidak boleh dijual, disewakan, serta dikontrakkan selama 5 tahun pertama.

Di sisi lain, pengajuan KPR BRI juga dapat dilakukan secara digital melalui aplikasi BRISPOT. Sehingga calon nasabah tidak perlu datang langsung ke kantor cabang.

"Aplikasi BRISPOT terbukti memudahkan konsumen dalam mengajukan pinjaman KPR secara daring kapan dan di mana saja. Calon nasabah pun dapat melakukan tracking atau memantau progress pengajuan KPR tersebut secara real time online," ujar Handayani.

Berikut Dokumen Persyaratan KPR FLPP

-Form aplikasi kredit dilengkapi dengan pasfoto terbaru pemohon dan pasangan
-Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemohon dan pasangan, fotokopi Kartu Keluarga, fotokopi Surat Nikah/Cerai
-Slip Gaji Terakhir atau Surat Keterangan Penghasilan, fotokopi Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Pegawai Tetap atau Surat Keterangan Kerja (bagi pemohon pegawai)
-Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP,) dan Surat Keterangan Domisili serta Laporan Keuangan 3 bulan terakhir (bagi pemohon wiraswasta)
-Fotokopi izin praktek (bagi pemohon profesional)
-Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
-Fotokopi rekening koran atau tabungan 3 bulan terakhir
Surat pernyataan belum memiliki rumah dari pemohon dan pasangan
-Surat pernyataan belum pernah menerima subsidi untuk pemilikan rumah dari pemerintah yang dibuat pemohon dan pasangan 


(bul/bul)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Top! BRI Cetak Laba Bersih Rp 60,4 Triliun di 2023

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular