Gokil! Hari Ini Saham BBRI Sempat Sentuh Rekor Baru Rp 5.900

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BBRI terus bergerak naik dan menembus level tertinggi sepanjang masa (all time high) dalam beberapa waktu terakhir.

Pada perdagangan hari ini sendiri, Selasa (6/2) saham BBRI sempat menyentuh level tertinggi lagi di Rp 5.900 sebelum akhirnya di tutup menguat Rp 50 (0,87%) ke level Rp 5.825. Terakhir, level tertinggi saham BBRI berada di Rp 5.850 yang telah dicapai pada awal tahun ini.

Adapun saham bank yang di nahkodai oleh Sunarso tersebut pada hari ini diperdagangkan sebanyak 126,7 juta lembar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 740,85 miliar. Penguatan tersebut, membuat kapitalisasi pasar saham BBRI saat ini menjadi Rp 882,83 triliun.

Founder dan CEO Emtrade Ellen May pun menyambut baik kinerja saham BBRI. Hal ini sejalan dengan kinerja perusahaan yang tercatat terus mengalami pertumbuhan secara berkelanjutan.

"Bagus dan sejalan dengan hasil laporan keuangan BRI," jelas Ellen kepada CNBC Indonesia, Selasa (6/2/2024).

Baca: Pilpres Minggir Dulu, "Kiamat" Minyak Terjadi di 2025

Seperti diketahui, BRI kembali memecahkan rekor perolehan laba bersih tahun berjalan secara konsolidasian sebesar Rp60,4 triliun sepanjang tahun 2023. Perolehan tersebut tumbuh 17,54% secara tahunan (yoy) dari perolehan tahun 2022 sebesar Rp51,40 triliun.

Pencapaian tersebut tidak terlepas dari penyaluran kredit BRI yang tercatat sebesar Rp 1.266,4 triliun, tumbuh 11,2% yoy pada periode Desember 2023. Dari jumlah tersebut, kredit UMKM tercatat sebesar Rp 1.068 triliun, atau menyumbang komposisi sebesar 84,4%.

Kualitas kredit pun terjaga dengan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross sebesar 3,12% dan NPL net sebesar 0,76% per Desember 2023. BRI juga mencatatkan NPL coverage sebesar 229,09%.

Baca: Powell Sebut Suku Bunga Masih Tinggi, Rupiah Melemah ke Rp15.725/US$

Pada penghimpunan dana, BRI berhasil mencatatkan total dana pihak ketiga sebesar Rp1.358,3 triliun, tumbuh 3,9% yoy. Komposisi dana murah atau Current Account Saving Account (CASA) sebesar 64,4%.

Dengan begitu, rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposit ratio (LDR) BRI sebesar 84,2% per akhir tahun 2023. Aset BRI juga tercatat meningkat 5,3% menjadi Rp 1.965 triliun pada akhir tahun 2023.

(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awali Tahun dengan Gemilang, Saham BBRI Sentuh All Time High