Jual Segala Macam Aset, AJB Masih Rugi dan Kurang Modal

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
11 December 2023 10:45
Bumiputera
Foto: Gita Rossiana

Jakarta, CNBC Indonesia - Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera telah menjual berbagai macam aset yang dimiliki, termasuk memangkas kepemilikan investasi sahamnya sebanyak 56,59% secara year on year, mengacu pada laporan keuangan per Oktober 2023.

Secara umum, jumlah aset AJB Bumiputera tercatat sebanyak Rp 10,46 triliun pada Oktober 2023. Aset ini terdiri dari aset investasi sebesar Rp 6,54 triliun dan aset bukan investasi Rp 3,91 triliun.

Dari aset investasi tersebut, AJB Bumiputera membukukan penurunan 56,59% pada aset saham menjadi Rp 161,15 miliar dari sebelumnya Rp 371,26 miliar. Sementara itu, AJB juga memangkas kepemilikan Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Negara RI menjadi Rp 622,01 miliar dari semula Rp 840,21 miliar.

Lalu, mengingat Rencana Penyehatan Keuangan (RPK) AJB Bumiputera yang berniat untuk menjual aset-aset propertinya, dalam laporan keuangan Oktober 2023, dana investasi real estatenya telah berkurang dari Rp 8,54 miliar menjadi Rp 6,15 miliar. Sementara aset Bangunan dengan Hak Strata atau Tanah dengan Bangunan untuk Investasinya juga berkurang menjadi Rp 3,72 triliun dari Rp 4,44 triliun.

Sementara itu, liabilitas AJB Bumiputera tercatat sebesar Rp 13,82 triliun. Adapun ekuitasnya sebesar -3,36 triliun.

Di sisi top line, AJB Bumiputera mencatatkan pendapatan sebesar Rp 826.05 miliar, dengan pendapatan premi sebesar Rp 599,81 miliar di Oktober ini, atau turun 35,82% dari tahun lalu, Rp 934,69 miliar.

Adapun jumlah beban klaim dan manfaatnya terkerek 58% menjadi Rp 1,13 triliun dari sebelumnya Rp 715,03 miliar.

Dengan begitu, total rugi AJB Bumiputera terus terkontraksi menjadi -Rp 1,09 triliun dari sebelumnya -Rp 251,15 miliar. Meski demikian Risk Based Capital/RBC Bumiputera tercatat naik dari -1.212,78% menjadi -750,36%


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Kabar Terbaru RPK OJK, Demutualisasi hingga Pembayaran Klaim

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular