Road to CNBC Indonesia Awards

Bayan Resources Sabet Best of The Best Indonesian Mining

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
Rabu, 29/11/2023 17:34 WIB
Foto: Director & Chief Financial Officer of Bayan Resource, Alastair Mcleod dalam Road To CNBC Indonesia Awards 2023. (Tangkapan Layar CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Media ekonomi terbesar dan terintegrasi CNBC Indonesia menggelar Road to CNBC Awards 2023 Best Mining Companies sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja perusahaan energi, mineral, dan batubara.

Sektor ini dinilai berhasil berperan besar bagi perekonomian tanah air, dari sisi pendapatan, tenaga kerja, hingga mendongkrak ekonomi daerah.

Untuk kategori Best of The Best Indonesian Mining, Road to CNBC Awards 2023 Best Mining Companies diberikan kepada PT Bayan Resources Tbk. Adapun penghargaan ini diserahkan secara langsung kepada Director & Chief Financial Officer of Bayan Resource Alastair Mcleod.


"Terima kasih pertama-tama kepada CNBC Indonesia yang telah menyelenggarakan acara hari ini, dan saya sangat senang menerima penghargaan ini atas nama Bayan Resources. Bayan Resources tidak akan seperti sekarang ini tanpa staf dan komitmen mereka terhadap perbaikan dan pertumbuhan berkelanjutan sebagaimana ditentukan oleh dewan direksi. Jadi ini benar-benar bukti komitmen dan kesuksesan mereka," ungkap dia dalam Road to CNBC Awards 2023 Best Mining Companies, Rabu (29/11/2023).

"Akhir kata, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dato' Dr. Low Tuck Kwong, kepada seluruh pemegang saham, dan dewan komisaris atas dukungan dan bimbingannya, serta mempercayakan operasional perusahaan kepada direksi," lanjut Alastair.

Diketahui Bayan Resources berhasil mencatatkan kinerja yang positif meskipun terdapat sejumlah tantangan, mulai dari ketidakpastian global hingga tren pelemahan harga batu bara. Tercatat, pada paruh pertama 2023, Bayan Resources membukukan pertumbuhan produksi dan penjualan batubara hingga 40% atau sebanyak 24 juta ton.

Bayan Resources juga sukses meningkatkan pendapatan hingga 33,92% year on year (YoY), dengan laba bersih bertumbuh 13,66% (YoY) menjadi US$ 418,91 juta.

Capaian positif ini didorong oleh beberapa faktor, seperti permintaan batu bara yang masih sangat kuat. Hal ini disebabkan kebutuhan yang terus meningkat dari pembangkit listrik di Indonesia, bahkan dunia.

Selain itu, Bayan Resources juga berhasil mengontrol dan mempertahankan kenaikan biaya seiring adanya peraturan perundang-undangan tarif royalti baru oleh Kementerian ESDM dan Keuangan.


(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Harga Batu Bara Lesu, Industri Didorong Tetap Efisien & Adaptif