Emiten Toto Sugiri EDGE Stock Split Rasio 1:5

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten telekomunikasi milik Otto Toto Sugiri, PT Indointernet Tbk. (EDGE) akan melakukan pemecahan nilai nominal saham atau stock split dengan rasio 1 saham lama menjadi 5 saham baru atau rasio 1:5. Artinya, yang semula bernilai nominal sebesar Rp 50 per saham menjadi Rp 10 per saham.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), hal tersebut telah disetujui oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 25 Oktober 2023.

"Menyetujui untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham atau stock split yang semula bernilai nominal sebesar Rp 50 per saham menjadi Rp 10 per saham," tulis manajemen, Rabu (15/11).

Dengan dilaksanakannya aksi korporasi tersebut, maka jumlah saham yang diterbitkan dan disetor dalam perseroan akan berubah dari 404.050.000 saham menjadi 2.020.250.000 saham.

Adapun jadwal pelaksanaan stock split sebagai berikut:

Pengumuman jadwal pelaksanaan pemecahan saham melalui www.idx.co.id: 9 November 2023
Akhir perdagangan dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi: 14 November 2023
Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan pasar negosiasi: 15 November 2023
Tanggal terakhir penyelesaian transaksi saham dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi: 16 November 2023
Tanggal penentuan daftar pemegang saham dan rekening efek yang berhak atas saham hasil pemecahan saham (recording date): 16 November 2023
Periode peniadaan perdagangan di pasar tunai (suspensi) selama 2 hari bursa: 15-16 November 2023
Pendistribusian saham hasil pemecahan saham kepada pemegang rekening efek, dan tanggal dimulainya pemegang saham yang sahamnya tidak dimasukkan dalam penitipan kolektif untuk memproses pemecahan saham: 17 November 2023
Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar tunai: 17 November 2023

Adapun bagi Pemegang Saham yang sahamnya berada dalam penitipan kolektif Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pelaksanaan pemecahan saham akan dilaksanakan berdasarkan saldo saham perseroan pada masing-masing sub rekening efek sesuai Daftar Pemegang Saham tertanggal 16 November 2023.

Selanjutnya pada tanggal 17 November 2023 saham hasil pelaksanaan Pemecahan Saham akan didistribusikan melalui sub rekening efek Pemegang Saham di KSEI.

Bagi Pemegang Saham yang sahamnya tidak dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI atau sahamnya masih dalam bentuk warkat, permohonan Pemecahan Saham dapat dilakukan mulai tanggal 15 November 2023 di Kantor Biro Administrasi Efek Perseroan.

Sementara itu, saham EDGE ditutup naik 0,26% pada perdagangan kemarin, Selasa (15/11/2023) ke level Rp 19.500. Dengan asumsi stock split 1:5, EDGE akan diperdagangkan pada harga Rp 3.900.