BEI Optimis Pasar Modal Bakal Bergairah Jelang Pemilu

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) angkat suara soal Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terus merana sepanjang bulan ini. Adapun sepanjang perdagangan pekan lalu, indeks tercatat turun 0,68%.

Pelemahan ini terjadi kala investor cenderung wait and see memantau proses pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilu 2024. Menurut bursa, pasar modal akan bergairah beberapa bulan sebelum pemilu.

"Kalau hasil analisa kita, pemilu sebelumnya pasar modal itu bergairah pada saat beberapa bulan sebelum pemilu dan selama tahun pemilu. Jadi kita berharap gairah itu terus ada dengan mengaca kepada pemilu-pemilu sebelumnya kita selalu bagus, pasar baik, kondisi stabil untuk perekonomian dan politik," kata Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Irvan Susandy di Gedung BEI, Selasa (24/10/2023).

Mengingatkan saja pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG ditutup ambruk 1,57% di 6.741,96 pada perdagangan Senin (23/10/2023). Ini terjadi saat pengumuman capres dan cawapres sudah lengkap. Bahkan, titik terendahnya, IHSG kemarin sempat berada di 6.730,87.

"Kita harapkan di tahun ini dan tahun depan [pasar modal] bergairah. Kita optimis perkembangan akan positif," pungkas Irvan.

Ia juga membeberkan sejumlah sektor yang akan terdorong di masa menjelang tahun politik. Antara lain, sektor-sektor yang berhubungan dengan pemilu. Seperti sektor infrastruktur dan konsumer.