Mark Dynamics Bakal Bagikan Dividen Tunai Interim Rp19 Miliar

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten sarung tangan medis, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. (MARK) akan membagikan dividen tunai interim untuk tahun buku 2023 kepada para pemegang sahamnya. Hal itu berdasarkan keputusan direksi perseroan tanggal 18 Oktober 2023 dan surat persetujuan komisaris tanggal 09 Oktober 2023.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Mark Dynamics akan membagikan dividen tunai interim sebesar Rp 19.000.001.550 atau Rp 5 per saham kepada seluruh Pemegang Saham Perseroan.

Baca: Ada Dua Emiten Mau Bagi Dividen Interim, Catat Jadwalnya

"Perseroan memutuskan dan menyetujui pembagian dividen tunai Interim untuk Tahun Buku 2023 (dividen interim) sebesar Rp 19.000.001.550,- (sembilan belas miliar seribu lima ratus lima puluh Rupiah) atau Rp 5,- (lima Rupiah) per saham kepada seluruh Pemegang Saham Perseroan," tulis manajemen, Jumat (20/10).

Jadwal Pembayaran Dividen Interim :

Cum Dividen Interim di Pasar Reguler dan Negosiasi : Tanggal 30 Oktober 2023
Ex Dividen Interim di Pasar Reguler dan Negosiasi : Tanggal 31 Oktober 2023
Pemegang Saham yang berhak atas Dividen Interim : Tanggal 01 November 2023
Cum Dividen Interim di Pasar Tunai : Tanggal 01 November 2023
Ex Dividen Interim di Pasar Tunai : Tanggal 02 November 2023
Tanggal Pembayaran Dividen Interim : Tanggal 17 November 2023

Sebagai informasi, realisasi kinerja selama paruh pertama 2023 permintaan cetakan sarung tangan sudah ada trend kenaikan sejak kuartal kuartal IV 2022. Hal itu tecermin dari kinerja perseroan pada kuartal I/2023 dimana penjualan naik hampir 50% dibandingkan kuartal sebelumnya, dari Rp 87 miliar pada kuartal IV/2022 menjadi Rp 130 miliar.

Sehingga, laba bersih perseroan naik sebesar 20% dari Rp 25 miliar pada kuartal IV/2022 menjadi Rp 30 miliar pada kuartal I:2023. Hal ini memperlihatkan bahwa industri sarung tangan secara bertahap menunjukkan rebound di 2023.

(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Meski Laba Tahun 2022 Turun, Emiten Ini Tetap Bagi Dividen