Asing Tarik Dana US$ 2,1 Miliar dari Pasar Keuangan RI
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) mengungkapkan aliran dana asing yang keluar (outflow) dari pasar keuangan RI mencapai US$ 2,1 miliar sepanjang kuartal ketiga tahun ini.
"Peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global mendorong net outflow," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) dalam konferensi pers, Kamis (19/10/2023).
Perry juga mengungkapkan tekanan keluarnya modal asing keluar pasar keuangan domestik diharapkan akan masih berlanjut di kuartal IV tahun ini.
Dirinya menyebut bahwa hingga 17 Oktober 2023, atau kurang dari sebulan di kuartal IV-2023, aliran dana asing yang keluar RI telah mencapai US$ 0,4 miliar.
Ramainya dana asing yang keluar ikut menambah tekanan bagi rupiah yang kembali anjlok dalam sesi perdagangan hari ini (19/10/2023).
Dilansir dari Refinitiv, rupiah menembus level psikologis Rp15.800/US$ dan bahkan menyentuh titik terlemahnya yakni Rp15.850/US$ atau melemah 0,79% menjelang pengumuman suku bunga BI hari ini. Selain itu, posisi ini merupakan yang terlemah sejak 8 April 2020 atau sekitar 3,5 tahun terakhir.
(fsd/fsd)