
Mau IPO, Kian Santang Muliatama Pasang Harga Rp115 - Rp122

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan di sektor energi, PT Kian Santang Muliatama Tbk. (RGAS) akan melakukan pencatatan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas sebanyak-banyaknya 334.200.000 saham dengan nilai nominal Rp 40 per saham. Jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO mewakili 22,90% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Mengutip prospektusnya, harga saham yang ditawarkan oleh masyarakat sebesar Rp 115 hingga Rp 122 per saham. Sehingga, nantinya perseroan akan mendapatkan dana segar sebanyak-banyaknya Rp 40.772.400.000.
Perseroan secara bersamaan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 200.520.000 waran seri I yang menyertai saham baru perseroan atau sebanyak 17,82% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran IPO.
Setiap pemegang 5 saham baru berhak memperoleh 3 waran seri I dimana setiap 1 waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru perseroan yang dikeluarkan dalam portepel.
Waran seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melaksanakan setiap 1 waran seri I yang dimiliki menjadi 1 saham baru perseroan dengan nilai nominal Rp 40, yang seluruhnya akan dikeluarkan dari portepel dengan harga pelaksanaan Rp 210 yang dapat dilakukan setelah 6 bulan sejak tanggal waran seri I diterbitkan, sampai dengan 1 hari kerja sebelum ulang tahun ke-1 pencatatan waran yang berlaku mulai tanggal 7 Mei 2024 sampai dengan 6 November 2024.
Total Hasil Pelaksanaan Waran Seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp42.109.200.000.
Untuk memuluskan aksi korporasi ini, perseroan menunjuk PT Erdikha Elit Sekuritas sebagai penjamin dan pelaksana emisi perseroan.
Rencananya, seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO, sekitar Rp 14.682.000.000 akan digunakan Perseroan untuk pembelian 99% saham PT Kian Santang dan setoran modal untuk modal kerja PT Kian Santang.
Sekitar Rp 6.311.648.000 akan digunakan Perseroan untuk pembelian 99% saham PT Karya Instrumindo Simpati dan setoran modal untuk PT Karya Instrumindo Simpati.
Sekitar Rp 9.630.000.000 akan digunakan untuk akuisisi merk Ergas dan Kians. Sekitar Rp 7.630.000.000 akan digunakan Perseroan untuk akuisisi merk Ergas, dan sekitar Rp2.000.000.000 akan digunakan Perseroan untuk akuisisi merk Kians yang dimiliki oleh PT Ergas Kians Ikonig. Rencana akuisisi merk Ergas dan Kians telah mendapatkan persetujuan RUPS dari pemegang saham PT Ergas Kians Ikonig (EKI).
Sisanya akan digunakan untuk modal kerja Perseroan yaitu untuk pembiayaan kebutuhan operasional sehari-hari, antara lain namun tidak terbatas untuk pembayaran gaji dan tunjangan karyawan, pembayaran keperluan administrasi dan utilitas kantor, biaya pemasaran, biaya pelatihan karyawan, pembiayaan proyek Perseroan salah satunya Proyek konverter kit petani & nelayan (PPS, Yuan Sejati, Wikon), pembelian barang dan persediaan barang seperti Konverter Kit & Trasition Fitting, pengembangan produk baru atau penyempurnaan produk yang telah ada dan akan dilakukan sendiri oleh Perseroan dalam rangka peningkatan TKDN dan lain- lain.
Sementara, dana yang diperoleh Perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang Waran Seri I, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja.
(rob/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Resmi IPO, Saham RGAS Naik 3,33%