4 Saham Ini ARA, Padahal IHSG Jeblok

Jakarta, CNBC Indonesia - Empat saham terpantau melesat dan sudah menyentuh auto reject atas (ARA) pada perdagangan sesi I Senin (16/10/2023), di mana dua diantaranya merupakan saham IPO yang melantai di bursa pekan lalu.

Adapun empat saham tersebut yakni PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI), PT Natura City Development Tbk (CITY), PT Barito Renewables Energy Tbk, dan PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK). Adapun untuk saham STRK dan BREN merupakan saham IPO yang melantai di bursa pada pekan lalu.

Per pukul 11:34 WIB, saham AKSI terpantau meroket 34,62% ke posisi harga Rp 175/saham. Saham AKSI pun sudah menyentuh ARA pada perdagangan sesi I hari ini.

Baca: 10 Emiten Paling Cuan, Nomor 1 Punya Salim dan Naik 289,4%

Sedangkan saham CITY juga berhasil terbang 33,33% menjadi Rp 100/saham. Saham CITY pun nyaris menyentuh ARA.

Sementara untuk saham BREN terpantau kembali melejit hingga 25% menjadi Rp 2.950/saham. Saham BREN juga sudah menyentuh ARA sejak pembukaan perdagangan sesi I hari ini. Bahkan, saham BREN sudah mencetak ARA selama enam hari beruntun sejak perdagangan perdananya pada Senin pekan lalu.

Adapun untuk saham STRK juga melesat hingga 23,03% menjadi Rp 374/saham dan juga sudah menyentuh ARA pada perdagangan sesi I hari ini. Saham STRK juga sudah mencetak ARA selama lima hari beruntun sejak perdagangan perdananya pada Selasa pekan lalu.

Sebagai informasi, saham AKSI (dahulu PT Maming Enam Sembilan Mineral Tbk) merupakan emiten perdagangan dan investasi terutama di anak usaha yang bergerak dalam bisnis transportasi pertambangan batu bara dan mineral.

Sedangkan saham CITY merupakan emiten properti yang menjadi pengelola perumahan Serpong Natura City.

Baca: Ini Alasan William Tanuwijaya Lepas 332,22 Juta Saham Goto

Sementara untuk saham BREN merupakan emiten Energi Baru dan Terbarukan (EBT) milik konglomerat Prajogo Pangestu.

BREN menawarkan 4.015.000.000 saham baru atau sebesar 3% dari dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum Perdana, dengan harga penawaran sebesar Rp 780 per saham dan jumlah nilai Penawaran Umum secara keseluruhan sebesar Rp 3.131.700.000.000.

Adapun untuk saham STRK merupakan emiten konsumer yang bergerak di bidang distribusi minuman alkohol. Emiten pemilik brand produk Stark, Lion Brewery, 1945, dan Bali Sip ini melepas sebanyak 1.180.000.000 lembar saham melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO).

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gokil! 2 Saham IPO Ini Sudah Sentuh ARA