Asing Terciduk Lepas Saham Ini Saat IHSG Mau Tembus 7.000

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada perdagangan awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup di zona hijau. Indeks ditutup menguat 0,27% ke level 6.996.750 pada perdagangan Senin (4/9/2023).

IHSG juga sempat menyentuh kembali level psikologis 7.000 pada penutupan sesi I perdagangan Senin. Hari Rabu pekan lalu, IHSG juga sempat tembus ke level 7.000.

Adapun nilai transaksi kemarin sebesar Rp 9,30 triliun dan volume perdagangan sebesar 20,86 miliar saham. Sebanyak 277 saham turun, 257 saham naik, dan 225 sisanya stagnan.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) di seluruh pasar sebesar Rp 468,32 miliar. Rinciannya sebesar Rp 278,92 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp 189,40 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Di samping itu, asing juga melakukan penjualan bersih (net sell) terhadap sejumlah saham. Maka, saham-saham apa saja yang ramai-ramai dilepas asing di kala IHSG menunjukkan kinerja yang cemerlang?

Mengutip RTI Business, berikut net foreign sell sepanjang perdagangan kemarin.

1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp 100,3 miliar

2. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) - Rp 70,2 miliar

3. PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) - Rp 21,4 miliar

4. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp 14,7 miliar

5. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) - Rp 13,8 miliar

6. PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) - Rp 12,9 miliar

7. PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Rp 11,7 miliar

8. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) - Rp 8,5 miliar

9. PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) - Rp 8,5 miliar

10. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) - Rp 8,4 miliar