BI Tebar Pemanis ke Investor, Rupiah Tenang Hadapi The Fed?

Jakarta, CNBC Indonesia- Bank Indonesia dalam RDG Agusus 2023 mengeluarkan instrumen baru untuk menarik aliran modal asing dan memperdalam pasar keuangan bernama Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) guna menjaga stabilitas niali tukar Rupiah.

SRBI menggunakan underlying asset berupa surat berharga negara (SBN), diterbitkan tanpa warkat, diterbitkan dan diperdagangkan dengan sistem diskonto, dapat dipindahtangankan dan dimiliki oleh penduduk atau bukan penduduk di pasar sekunder.

Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro menilai kebijakan BI mengeluarkan SRBI dipandang positif oleh pelaku pasar sebagai upaya pendalaman pasar uang. Strategi ini bisa menjadi insentif bagi investor asing untuk berinvestasi di Indonesia.

Seperti apa dampak kebijakan BI baru bagi Rupiah? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Selasa, 28/08/2023)